"Sekali lagi, itu nanti sudah pasti disampaikan kepada masyarakat, tapi yang jelas Polri bertugas menangani itu, sudah melakukan langkah-langkah sampai menemukan (identitas) kedua DPO itu," kata Timur kepada wartawan di Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian, Jakarta, Senin (2/9/2013).
Timur mengatakan, sampai saat ini, proses pencarian terhadap kedua pelaku penembakan masih terus dilakukan. Ia mengimbau masyarakat untuk melaporkan kepada petugas jika mengetahui keberadaan kedua DPO tersebut.
"Jadi mohon masyarakat kalau menemukan itu, lapor kepada siapa pun, mulai dari TNI, Polri, untuk diambil langkah-langkah selanjutnya," katanya.
Dua pelaku penembakan
Seperti diberitakan, Polda Metro Jaya telah merilis dua foto sekaligus nama pelaku penembakan terhadap polisi di wilayah Ciputat, Cirendeu, dan Pondok Aren. Mereka adalah Nurul Haq alias Jeck (28) dan Hendi Albar (30). Saat ini, keduanya berstatus buron. Pelacakan kedua pelaku terkait erat dengan Yamaha Mio bernomor polisi D 6632 WD, sepeda motor yang ditinggalkan pelaku di lokasi penembakan di Pondok Aren, Tangerang Selatan, Jumat (16/8/2013).
"Dilacak dari awal kendaraan dibeli di dealer sampai ke pemilik terakhir, akhirnya sampai ke dua orang ini. Sudah berpindah tangan ke 15 orang," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Slamet Riyanto, Jumat (30/8/2013).
Kedua pelaku disebut ahli membuat senjata api rakitan, bom pipa, dan pernah mendapat pelatihan di Gunung Sawal, Ciamis, Jawa Barat. Saat beraksi, Nurul Haq mengemudikan motor dan Hendi Albar yang melakukan penembakan. Kedua orang tersebut juga pernah terlibat dalam sejumlah aksi kejahatan, seperti pembacokan dua anggota polisi di Bekasi pada Maret 2012, dua kasus perampokan di Bandung, yaitu dalam peristiwa perampokan uang untuk setoran ATM di Cililin pada April 2013 dan perampokan kantor pos di Cibaduyut pada Mei 2013, serta perampokan toko emas di Tambora, Jakarta Barat, pada Maret 2013.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.