"Pak Rusli sehat. Ini bawa ketupat, opor, dan macam-macam," kata Septina.
Septina hadir mengenakan baju muslim berwarna putih dan berjilbab ungu, sedangkan Syarifah mengenakan baju muslim dan jilbab berwarna merah. Keluarga Rusli datang satu rombongan ke KPK. Sebelum masuk, mereka menyerahkan kartu tanda penduduk (KTP) terlebih dahulu kepada petugas keamanan KPK. Mereka kemudian bertemu Rusli di ruang auditorium yang disediakan KPK.
"Sama adik, orang tua, keluarga semua," kata Septina.
Septina mengatakan, tidak ada pesan khusus dari Rusli pada Lebaran pertama di Rutan KPK.
"Enggak ada, biasa-biasa aja," katanya.
Selain oleh keluarga, Rusli juga terlihat dikunjungi sejumlah koleganya.
KPK menetapkan Rusli sebagai tersangka atas tiga tuduhan perbuatan korupsi. Pertama, Rusli diduga menerima suap untuk meloloskan pembahasan Perda itu. Terkait pembahasan Perda yang sama, Rusli juga diduga menyuap sejumlah anggota DPRD Provinsi Riau.
Petinggi Partai Golkar ini juga diduga melakukan penyalahgunaan wewenang terkait penerbitan Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu Hutan Tanaman (IUPHHK-HT) di Kabupaten Pelalawan, Riau, pada 2001 sampai 2006.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.