Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gubernur Riau Ditahan, ISG Dipindah ke Jakarta

Kompas.com - 15/06/2013, 06:01 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Pemerintah memutuskan memindahkan penyelenggaraan Islamic Solidarity Games (ISG) ke-3 2013, dari tempat semula di Pekanbaru ke Jakarta. Selain persiapan yang tidak matang terhadap sejumlah venue, penahanan Gubernur Riau Rusli Zaenal oleh Komisi Pemberantasan Korupsi menjadi salah satu penyebab. Rusli ditahan terkait dugaan korupsi pada PON 2012.

"Saya tadi mendapatkan kabar Gubernur Riau Bapak RZ sudah ditahan oleh KPK per hari ini. Dengan ditahannya Gubernur Riau, maka tidak ada penanggung jawab tertinggi di Provinsi Riau," kata Menteri Negara Pemuda dan Olahraga Roy Suryo, Jumat (14/6/2013). Selain faktor ditahannya Rusli Zainal, Roy menjelaskan bahwa tidak adanya kemajuan yang dilakukan oleh panitia terhadap sejumlah venue di Pekanbaru, "memaksa" pemerintah memindahkan lokasi pelaksanaan sebagai satu-satunya solusi.

Seharusnya ISG berlangsung pada 6-17 Juni 2013. Namun, dalam peninjauan pada tanggal 6-7 Maret 2013, Provinsi Riau dinilai tak siap. Untuk menghargai persiapan yang telah dilakukan, diputuskan ISG tetap berlangsung dengan mensyaratkan percepatan persiapan teknis dan non-teknis.

Pada 22 April 2013, berdasarkan Rapat Unsur Pimpinan Panitia Nasional di kantor Kemenpora yang dihadiri sejumlah akademisi dari beberapa universitas di Riau, direkomendasikan dua poin penting. Rekomendasi pertama adalah pengunduran jadwal ISG, semula dijadwalkan pada 6-17 Juni 2013 menjadi 22 September -1 Oktober 2013. Rekomendasi kedua, pemindahan lokasi kegiatan ke Jakarta.

Dalam peninjauan panitia pengarah dan panitia nasional ke Pekanbaru pada 13 Maret 2013, dilakukan pengecekan ulang terhadap kesiapan Riau. Pengecekan mencakup venue, anggaran, dan unsur pendukung lainnya.

Berdasarkan pengamatan tersebut, terdapat berbagai permasalahan yang terjadi di berbagai venue. Stadion utama, aquatik, dan atletik, misalnya, belum ada kemajuan yang berarti. Belum cairnya anggaran APBD Riau tahun 2013 membuat penyelesaian venue menjadi makin tidak menentu.

"Saya mendengar dari DPRD Riau, belum satu rupiah pun ada dana APBD yang dicairkan sejak 8 Februari saat Bapak RZ mulai jadi tersangka. Jadi memang dana tidak berani dicairkan, apalagi 14 Juni RZ mulai ditahan oleh KPK," jelas Roy. Perkembangan kemudian telah disampaikan pemerintah ke Presiden Islamic Solidarity Sport Federation (ISSF) Pangeran Nawaf Faisal Fahd Abdulaziz ke markasnya di Jeddah pada 9 Juni 2013.

Seluruh rangkaian dasar, mulai dari jadwal awal yang telah terlewati hingga ditahannya Rusli, maka Pemerintah memutuskan memindahkan lokasi pelaksanaan ISG ke Jakarta. "Kami sudah tawarkan ke Pak Jokowi, Jakarta siap dan menerima itu," ujar Roy.

Penunjukan Pekanbaru sebagai tuan rumah ISG 2013 ditandatangani di Jeddah pada 28 April 2011. Ditunjuknya Pekanbaru juga tidak lepas dari penyelenggaraan PON 2012 di kota tersebut sehingga infrastruktur dan fasilitas olahraga untuk ISG dapat memanfaatkan fasilitas yang telah dibangun untuk PON.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com