Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dana Bantuan bagi Siswa Miskin Ditambah

Kompas.com - 15/06/2013, 03:36 WIB

Jakarta, Kompas - Dalam RAPBN 2013, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mendapat tambahan Rp 6,62 triliun. Dana tambahan itu akan dialokasikan untuk Bantuan Siswa Miskin, beasiswa Bidikmisi, dan sarana-prasarana pendidikan tinggi.

”Khusus untuk Bantuan Siswa Miskin, jumlah murid penerima akan ditambah sekitar 8 juta siswa sehingga jumlah penerima menjadi 13,5 juta siswa,” kata Mendikbud Mohammad Nuh, seusai rapat kerja dengan DPR, Jumat (14/6), di Jakarta.

Penambahan alokasi anggaran ini sebagai antisipasi agar tidak ada siswa yang putus sekolah karena kenaikan harga BBM.

Penyaluran dana Bantuan Siswa Miskin (BSM) itu, lanjut Nuh, diharapkan bisa dilakukan akhir Juli atau selambat-lambatnya awal Agustus 2013. Namun, penyaluran pada bulan itu baru dapat dilakukan terbatas untuk kelas II ke atas. Adapun penerima BSM murid kelas I baru dapat ditetapkan pertengahan Juli karena tahun ajaran baru dimulai 15 Juli.

”Butuh waktu sekitar tiga minggu lagi untuk memastikan itu. Intinya, tidak masalah harga BBM naik karena memang tidak terhindarkan, tetapi siswa yang terdampak kenaikan harga itu harus dibantu,” kata Nuh.

Anggota Komisi X DPR, Zulfadli, mengingatkan agar mekanisme penyaluran dana BSM ini diperjelas supaya tidak menimbulkan persoalan di kemudian hari. Ini disebabkan, jumlah dana sangat besar dan melibatkan banyak pihak.

”Lebih baik penyalurannya dipercepat karena BSM digunakan anak dan orangtua untuk membeli keperluan sekolah menjelang tahun ajaran baru,” ujarnya.

Sisa anggaran

Selain RAPBN-P, dalam rapat kerja itu juga dibahas tentang sisa anggaran Kurikulum 2013 karena jumlah siswa dan sekolah yang menerapkan kurikulum baru berkurang dari rencana awal.

Komisi X DPR dan Kemdikbud sepakat memanfaatkan sebagian sisa anggaran Kurikulum 2013 untuk biaya manajemen (safeguarding) BSM pendidikan dasar dan pendidikan menengah sebesar Rp 61 miliar. Nuh menjelaskan, biaya manajemen ini bisa juga dibilang biaya administrasi proses pencarian murid penerima BSM, pengumuman, hingga penyaluran BSM ke setiap murid.

”Keputusan pemanfaatan sisa anggaran tidak akan ditandatangani hari ini, tetapi pekan depan. Ada beberapa hal yang masih harus dituntaskan,” kata Wakil Ketua Komisi X Utut Adianto. (LUK)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com