Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebut Aparat di Balik Penembakan di Freeport, Kantor Kontras Didemo

Kompas.com - 11/06/2013, 12:12 WIB
Zico Nurrashid Priharseno

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Puluhan orang yang mengatasnamakan dirinya Front Pemuda Merah Putih mendatangi kantor Kontras di Jalan Borobudur, Menteng, Jakarta Pusat. Mereka mempertanyakan pernyataan Kontras bahwa aparat TNI berada di balik insiden penembakan di kawasan Freeport Indonesia, Papua.

Dalam orasinya, mereka menuding anggota separatis Organisasi Papua Merdeka sebagai dalang penyiksaan warga sipil di Papua. "Separatis itu adalah kelompok-kelompok tertentu. Kita adalah korban atas kelompok separatis itu. Kita tahu, kita merasakan," teriak orator di depan kantor Kontras, Jalan Borobudur, Jakarta Pusat, Selasa (11/6/2013).

Selain itu, mereka juga mendesak agar pihak keamanan, yaitu TNI dan Polri, untuk segera memberantas kelompok-kelompok separatis yang dianggap telah bekerja sama dengan pihak asing agar bisa merdeka dari Indonesia. Mereka juga menyatakan sikap untuk tetap menjadi bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia. Untuk itu, mereka menolak adanya kelompok-kelompok separatis yang dapat merusak keutuhan NKRI.

"Kami sudah capek, setiap hari ada kekerasan, penembakan. Kami ingin kelompok separatis itu dihapuskan," kata orator.

Mereka datang dengan berjalan kaki dari Jalan Proklamasi menuju kantor Kontras di Jalan Borobudur, Jakarta Pusat. Aksi ini mendapatkan pengawalan dari petugas Polsek Metro Menteng. Sekitar 50 personel diterjunkan untuk menjaga demo yang sudah berlangsung sejak pukul 11.15 ini.

"Kita melakukan tindak antisipasi aja. 50 personel kita kerahkan untuk berjaga-jaga," ujar Kapolsek Metro Menteng Ajun Komisaris Besar Subandi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com