JAKARTA, KOMPAS.com — Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Perjuangan Indonesia (PDI-P) Tjahjo Kumolo mengatakan, Ketua MPR Taufiq Kiemas meninggal karena penyakit komplikasi. Sebelum meninggal, almarhum sempat membaik dan menyapa keluarga.
Suami Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri tersebut mengembuskan napas terakhirnya di Singapura.
"Tadi meninggal pada jam 19.00 waktu Singapura," kata Tjahjo Kumolo kepada wartawan sebelum masuk ke rumah duka di Jalan Teuku Umar No 27A, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (8/6/2013) malam.
Tjahjo menjelaskan, Taufiq Kiemas sempat sadarkan diri pada sore hari. Namun, mungkin karena rasa lelah akibat pekerjaannya, nyawanya tidak bisa diselamatkan.
"Tadi sore sempat membaik dan menyapa keluarga yang menunggu," jelasnya.
Taufiq Kiemas meninggal dunia di sebuah rumah sakit di Singapura, Sabtu (8/6/2013) pukul 19.01 waktu Singapura atau pukul 18.01 WIB. Taufik yang lahir di Jakarta, 31 Desember 1942, meninggalkan seorang istri Dyah Permata Megawati Setyawati atau Megawati Soekarnoputri, dan tiga anak, Mohammad Rizki Pratama, Mohamad Prananda Prabowo, dan Puan Maharani Nakshatra Kusyala.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.