Sekitar 10 mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api, dibantu petugas dari Polri, Brimob Polda Sumsel, dan TNI.
Aksi ini adalah rangkaian unjuk rasa yang digelar pendukung Sarimuda-Nelly selama dua pekan terakhir. Mereka berulang kali menggelar aksi di depan Kantor KPU Kota Palembang dan jalan-jalan di Palembang sambil membakar ban.
April lalu, KPU Palembang memutuskan Sarimuda-Nelly memenangi Pilkada Kota Palembang dengan selisih 8 suara atau 0,001 persen dari pasangan Romi Herton-Harnojoyo yang didukung PDI-P dan Partai Demokrat. Kubu Romi Herton-Harnojoyo mengajukan gugatan ke MK, lalu direkapitulasi ulang.
Hasil rekapitulasi terhadap lima kotak suara itu, Romi Herton yang masih menjabat Wakil Wali Kota Palembang dan Harnojoyo sebagai Ketua DPRD Kota Palembang menang 23 suara.
Gubernur Sumsel Alex Noerdin meminta masyarakat tak segera mengambil kesimpulan dengan mengaitkannya dengan sengketa Pilkada Palembang.
”Biarkan kepolisian menyelidiki dulu. Jangan cepat mengambil kesimpulan,” ujarnya. Alex menjamin kerusuhan tidak berlanjut dan meminta Polri melakukan pengusutan terhadap peristiwa itu.