JAKARTA, KOMPAS.com— Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla menilai, konvensi calon presiden tak ubahnya serupa Indonesian Idol. Meski juga ditawari untuk ikut konvensi, JK menolak.
"Biarlah teman-teman lain yang maju untuk mengikuti konvensi calon presiden. Itu sama dengan Indonesian Idol. Konvensi capres hanyalah semacam babak penyisihan untuk maju menjadi RI-1. Saya kan sudah pernah menjadi menduduki posisi tinggi itu," kata Jusuf Kalla seusai pidato kuliah umum Politik Indonesia di Era Industri Citra di Kampus Universitas Multimedia Nusantara (UMN), Serpong, Tangerang Selatan, Kamis (23/5/2013).
Padahal, Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat Saan Mustopa secara terbuka dalam kesempatan itu mengajak Jusuf Kalla untuk ikut dalam konvensi yang akan digelar Partai Demokrat pada Agustus 2013. Saan menjelaskan, bulan Juni-Juli ini tim akan menyusun aturan mainnya.
Konvensinya sendiri direncanakan akan digelar pada Agustus 2013. Hingga saat ini, nama-nama yang hendak ikut konvensi capres sudah mulai bergulir ke publik, seperti Gita Wirjawan dan Irman Gusman. Diharapkan, semua kalangan mengikuti konvensi ini.
Konvensi ini, kata Saan, dimaksudkan untuk menunjukkan bahwa Partai Demokrat terbuka, tidak hanya memberikan wadah bagi kader Demokrat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.