JAKARTA, KOMPAS.com — Jaksa penuntut umum menuntut terdakwa perkara terorisme Triyatno dengan hukuman penjara selama 5 tahun. Jaksa menilai terdakwa terbukti melakukan permufakatan untuk melakukan aksi terorisme sebagaimana diatur dalam Pasal 15 juncto 9 UU No 15/2003 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme.
Tuntutan itu dibacakan jaksa penuntut umum Nana Riana dalam sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Barat, Kamis (23/5/2013). Menurut Nana, terdakwa terbukti menyimpan bahan peledak berupa bahan kimia nitrogliserin dan bahan pelengkap lain di rumahnya di Solo. Bahan itu disimpan dan kemudian diserahkan kepada Joko Triyatno.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.