TASIKMALAYA, KOMPAS.com — Tim Gegana Polda Jawa Barat yang telah menjinakkan sebuah bom rakitan yang dilempar seorang pelaku pelemparan di Pos Polisi Lalu Lintas, Mitra Batik, Kota Tasikmalaya, pada Senin (13/5/2013) sekitar pukul 19.00 WIB, memastikan bom tersebut berdaya ledak rendah. Tim membutuhkan waktu sekitar setengah jam untuk menjinakkan bom tersebut.
"Benda ini merupakan bom rakitan dengan daya ledak low explosive," kata salah seorang petugas tim Gegana Polda Jawa Barat, Iptu Sanhaji, di sela-sela pemeriksaan bom di Mako Polres Tasikmalaya Kota, tengah malam tadi.
Rangkaian bom rakitan merupakan jenis bom pipa lengkap dengan detonator aktif, terdiri dari pipa dengan diameter satu inci, detonator berupa jam tangan, mesiu, baut, dan terbungkus dalam sebuah pipa kaleng. Bom rakitan ini aktif dan sewaktu-waktu bisa meledak. "Ini sewaktu-waktu bisa meledak," kata dia.
Diberitakan sebelumnya, pos polisi di Perempatan Mitra Batik, Kota Tasikmalaya, dilempar bom oleh seorang pelaku yang memakai motor. Pelaku pelemparan bom tewas di tempat setelah ditembak anggota polisi karena sempat akan menembak dengan mengeluarkan senjata rakitan. Kini, benda yang diduga bom masih diperiksa tim Gegana Polda Jabar di Mako Polres Tasikmalaya Kota.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.