Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sopir Fathanah Ungkap Perempuan di Sebuah Hotel

Kompas.com - 08/05/2013, 14:59 WIB
Amir Sodikin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kiprah Ahmad Fathanah dengan teman perempuannya sempat disinggung dalam sidang perkara dugaan suap daging impor yang digelar di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Rabu (8/5/2013). Sidang menghadirkan terdakwa Arya Abdi Effendy, Direktur Operasional PT Indoguna, dan Juard Effendi, Direktur Human Resources Development dan General Affair PT Indoguna.

Dalam sidang tersebut, dihadirkan sopir Ahmad Fathanah, yaitu Syahrudin alias Alu sebagai saksi. Penasehat hukum terdakwa, Bambang Hartono, menanyakan kepada Syahrudin soal isi berita acara pemeriksaan yang dilakukan penyidik terhadap Syahrudin.

Bambang kemudian membacakan isi BAP yang dilatarbelakangi oleh peristiwa pada tanggal 16 Januari 2013. Ketika itu, disebutkan Syahrudin alias Alu pernah mengantar Ahmad Fathanah ke Hotel Kaisar di Jalan Duren Tiga Jakarta, untuk menurunkan Fathanah di Cafe Dangdut yang berlokasi di basement Hotel Kaisar.

Bambang kemudian membacakan isi BAP, "Sekitar pukul 02.00, saudara Ahmad Fathanah meminta saya menjemput di basement. Pada saat itu ada seorang wanita yang seingat saya berpakaian warna biru ikut masuk ke dalam mobil. Dari Hotel Kaisar, saudara Ahmad Fathanah memerintahkan saya untuk mengantarkan ke sebuah hotel di daerah Cikini namun nama hotelnya saya tidak ingat."

"Tak lama setelah menurunkan Ahmad Fathanah di hotel, saudara Ahmad Fathanah menelepon saya dan mengatakan, 'Alu (panggilan Syahrudin) kalau Ibu telepon bilang saya lagi di DPP PKS. Sekitar 40 menit menunggu saudara Ahmad Fathanah bersama rekan wanitanya, saya jemput di lobi hotel dan kemudian kami mengantarkan wanita tersebut (untuk pulang) ke daerah Rawamangun. Setelah mengantarkan wanita tersebut saya dan Ahmad Fathanah kembali ke Depok," lanjut Bambang membacakan BAP.

Kemudian Bambang bertanya kepada saksi, "Apakah isi BAP tersebut betul?" Syahrudin menjawab, "Betul."

Bambang pun spontan berkomentar, "Ceweknya cakep enggak?" Komentar Bambang memicu tawa di ruangan sidang. "Cukup Majelis," kata Bambang.

Selain menghadirkan Syahrudin, sidang yang dipimpin Ketua Majelis Hakim Purwono Edi Santosa juga menghadirkan saksi lain yaitu Rudy Susanto, Komisaris PT Berkat Mandiri Prima.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPK Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Sebagai Tersangka Hari Ini

KPK Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Sebagai Tersangka Hari Ini

Nasional
Daftar 33 Pengajuan Amicus Curiae Sengketa Pilpres 2024 di MK

Daftar 33 Pengajuan Amicus Curiae Sengketa Pilpres 2024 di MK

Nasional
Apa Gunanya 'Perang Amicus Curiae' di MK?

Apa Gunanya "Perang Amicus Curiae" di MK?

Nasional
Dampak Erupsi Gunung Ruang: Bandara Ditutup, Jaringan Komunikasi Lumpuh

Dampak Erupsi Gunung Ruang: Bandara Ditutup, Jaringan Komunikasi Lumpuh

Nasional
Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Nasional
Yusril Sebut Kekalahan Prabowo di Aceh Mentahkan Dugaan 'Cawe-cawe' Pj Kepala Daerah

Yusril Sebut Kekalahan Prabowo di Aceh Mentahkan Dugaan "Cawe-cawe" Pj Kepala Daerah

Nasional
Kejagung Kembali Sita Mobil Milik Harvey Moeis, Kini Lexus dan Vellfire

Kejagung Kembali Sita Mobil Milik Harvey Moeis, Kini Lexus dan Vellfire

Nasional
Yusril Harap 'Amicus Curiae' Megawati Tak Dianggap Tekanan Politik ke MK

Yusril Harap "Amicus Curiae" Megawati Tak Dianggap Tekanan Politik ke MK

Nasional
Soal Peluang Rekonsiliasi, PDI-P: Kami Belum Bisa Menerima Perlakuan Pak Jokowi dan Keluarga

Soal Peluang Rekonsiliasi, PDI-P: Kami Belum Bisa Menerima Perlakuan Pak Jokowi dan Keluarga

Nasional
IKN Teken Kerja Sama Pembangunan Kota dengan Kota Brasilia

IKN Teken Kerja Sama Pembangunan Kota dengan Kota Brasilia

Nasional
Yusril Sebut 'Amicus Curiae' Megawati Harusnya Tak Pengaruhi Putusan Hakim

Yusril Sebut "Amicus Curiae" Megawati Harusnya Tak Pengaruhi Putusan Hakim

Nasional
ICW Dorong Polda Metro Dalami Indikasi Firli Bahuri Minta Rp 50 M Ke SYL

ICW Dorong Polda Metro Dalami Indikasi Firli Bahuri Minta Rp 50 M Ke SYL

Nasional
Sertijab 4 Jabatan Strategis TNI: Marsda Khairil Lubis Resmi Jabat Pangkogabwilhan II

Sertijab 4 Jabatan Strategis TNI: Marsda Khairil Lubis Resmi Jabat Pangkogabwilhan II

Nasional
Hasto Beri Syarat Pertemuan Jokowi-Megawati, Relawan Joman: Sinisme Politik

Hasto Beri Syarat Pertemuan Jokowi-Megawati, Relawan Joman: Sinisme Politik

Nasional
Menerka Nasib 'Amicus Curiae' di Tangan Hakim MK

Menerka Nasib "Amicus Curiae" di Tangan Hakim MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com