JAKARTA, KOMPAS.com — Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD mengaku banyak dipinang oleh partai politik. Pria kelahiran Sampang, Madura, ini juga dicalonkan menjadi kepala Kepolisian Republik Indonesia oleh masyarakat melalui Komisi Kepolisian Nasional. Namun, dari banyaknya penawaran ini, Mahfud mengaku belum menentukan sikap.
"Saya masih lihat dulu. Tawaran mana yang sesuai dengan nilai-nilai yang saya anut. Tidak bisa langsung ditawari terus langsung saya iyakan," ujar Mahfud seusai menjadi pembicara pada Indonesia Broadcasting Expo 2013, di Balai Kartini, Jakarta, Kamis (18/4/2013).
Ketika ditanya, apakah dirinya optimistis untuk menjadi calon presiden di bursa Pemilu 2014, dia menjawab masih tidak ingin membicarakannya. "Masih jauh itu. Masih satu setengah tahun lagi. Yang penting, saya sekarang mendengar dulu keluhan masyarakat marginal," tambahnya.
Setelah tidak lagi menjabat sebagai Ketua Mahkamah Konstitusi, Mahfud memiliki segudang kesibukan, seperti undangan memberi kuliah umum di beberapa kampus serta mengunjungi masyarakat.
"Saya baru saja pulang dari Sumatera Utara karena diundang memberi kuliah umum di Universitas Sisingamangaraja. Sejak tidak menjabat, kesibukan saya tidak mengendur. Saya bahkan belum pernah tidur di rumah lagi," tutupnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.