Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lebur Bersama Metallica

Kompas.com - 14/04/2013, 02:33 WIB

Album DVD ini wajib dimiliki para penggemar Metallica. Diambil dari konser Magnetic di Colisee Pepsi, Quebec, Kanada, akhir Oktober 2009, album ini baru dirilis Desember 2012. Sebanyak 26 lagu yang disajikan menyedot kerja pancaindra serta membuat kita seakan hadir di tengah konser, larut dalam dentuman dan histeria penonton.

Kelompok yang digawangi James Hetfield (vokalis, gitar), Lars Ulrich (drum), Kirk Hammet (gitar), dan Robert Trujillo (bas) itu membuka show dengan tempo cepat dan agresif lewat ”That Was Just Your Life” dan ”The End of the Line” yang diambil dari album Death Magnetic yang dirilis tahun 2009. Sejumlah lagu ”wajib” juga ditampilkan dalam album ini seperti ”For Whom the Bell Tolls” (Ride The Lightning), ”One” (And Justice For All), ”Sad But True”, dan ”Nothing Else Matters” (Metallica).

Hetfield menjadi ”komandan” di semua sesi. Dia yang mengatur ritme pertunjukan lewat obrolan kadang diselipi humor. ”Siapa di sini yang baru pertama kali menonton konser Metallica?” ujarnya pada penonton. Ratusan tangan mengacung. ”What took you so long? Enggak punya duit, ya? Ha-haha, selamat datang di keluarga Metallica.” Penonton pun menyambut riuh.

Ia kemudian menyapa penonton di deretan depan, tak sedikit di antara mereka yang sudah menyaksikan konser Metallica, bahkan ada yang lebih dari 10 kali. ”Terima kasih. Anda semua telah datang lagi. Anda bisa saja membeli CD kami, bisa membeli kaus kami, tetapi penghargaan tertinggi untuk kami adalah ketika Anda datang dan menunjukkan cinta Anda kepada Metallica,” kata Hetfield. Nah, penonton mana yang tak lumer dengan sambutan seperti itu?

Album ini juga mendekatkan penonton dengan sosok Robert Trujillo yang sudah lebih dari satu dekade bergabung dengan Metallica menggantikan pemain bas sebelumnya, Jason Newsted. Pentolan lainnya, Lars Ulrich, tak kalah lincah. Dia bahkan sering berlari meninggalkan peralatan drumnya untuk terus menyemangati penonton.

Di pengujung konser, Metallica melantunkan ”Killing Time” yang merupakan persembahan kepada kelompok musik cadas asal Irlandia Utara, Sweet Savage, yang menciptakan lagu tersebut. ”Hormat saya untuk Vivian Campbell yang telah menginspirasi kelompok kami,” kata Hetfield.

Sepanjang pertunjukan, penonton larut dalam euforia metal. Simak ketika lagu ”Broken, Beat, & Scarred” dinyanyikan. Begitu bait pertama dilantunkan, penonton langsung merespons, ”... what don’t kill you make you more strong....” Yeah! (MYR)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com