JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat yang juga Wakil Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Marzuki Alie mengisyaratkan bakal maju dalam konvensi Partai Demokrat. Tapi, Marzuki mengaku tidak berambisi menjadi presiden.
"Iya kita ikut (konvensi). Tapi semua kembali kepada rakyat. Semua merasa punya keyakinan, ide, dan pikiran. Saya mungkin ada ruang menyampaikan ide-ide saya itu," ujar Marzuki di Gedung Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (9/4/2013).
Marzuki mengaku tidak berambisi mencari posisi tertentu. Dia mengaku hanya berusaha mencari ruang untuk menyuarakan ide-idenya. "Saya selalu cari ruang di mana ide-ide saya untuk diimplementasikan. Siapa saja yang menjalankan," imbuhnya.
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono mengusulkan calon presiden yang akan diusung partainya mendatang dijaring lewat mekanisme konvensi. Namun, usulan konvensi ini baru sebatas wacana yang dilontarkan SBY pada Sabtu (6/4/2013) malam.
Mekanisme konvensi dalam memilih calon presiden yang akan diusung sudah pernah diterapkan Partai Golkar pada Pemilu 2009 silam. Mekanisme ini membuka selebar-lebarnya kandidat yang ingin maju sebagai Presiden baik dari kalangan internal dan eksternal untuk berkompetisi dengan kandidat-kandidat lainnya.
Di satu sisi, mekanisme ini akan membuka peluang banyaknya kandidat yang akan mendaftar, tetapi di sisi lain mekanisme ini juga memerlukan biaya yang besar. Selama ini penentuan calon presiden dari Partai Demokrat dilakukan melalui mekanisme internal Majelis Tinggi Partai Demokrat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.