Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aklamasi! SBY Ketua Umum Partai Demokrat

Kompas.com - 30/03/2013, 15:49 WIB
Sabrina Asril

Penulis

DENPASAR, KOMPAS.com — Secara aklamasi, Susilo Bambang Yudhoyono terpilih sebagai Ketua Umum Partai Demokrat dalam forum Kongres Luar Biasa (KLB) di Hotel Inna Beach, Denpasar, pada Sabtu (30/3/2013). Tawaran Ketua Presidium Sidang, EE Mangindaan, untuk memunculkan aspirasi calon lain sempat ditentang peserta KLB dengan alasan mereka sudah sepakat mengusung SBY.

"Tidak, maksud saya ini sebagai semangat demokrasi, kita harus dengar pendapatnya beberapa saja walaupun sudah disepakati," ucap Mangindaan. Usulan Mangindaan pun akhirnya disetujui. Sejumlah pengurus daerah menyampaikan pandangannya, tetapi semuanya sepakat memilih SBY secara aklamasi.

"Kami mendukung sepenuhnya dan memohon Pak SBY sebagai Ketua Umum Partai Demokrat karena kami yakin hanya Pak SBY yang dapat mempersatukan dan menjamin penyatuan Partai Demokrat," ujar Ketua DPD Nanggroe Aceh Darussalam Warsidy Nurdin. Ucapan Warsidiy pun kemudian mendapat sorak-sorai semua peserta kongres. Warsidiy kemudian melanjutkan bahwa pengurus Aceh sepakat memberikan kepercayaan kepada SBY untuk menentukan pelaksana harian.

Ketua DPD Papua Lucas Enembe pun setali tiga uang dengan rekan satu partainya dari Aceh. "Sama dengan yang disampaikan Aceh. Ini sistem noken. Oleh karena itu, kami akan isi noken dari 39 kabupaten dan kota untuk memilih SBY. Ketum terpilih nantinya bisa tetapkan ketua harian," ucap Lucas.

Ketua DPD Demokrat Kalimantan Timur Isran Noor pun mendukung penetapan SBY. Demikian pula dengan Ketua DPD Demokrat Jawa Timur Soekarwo. "Mewakili DPC Jawa Timur, saya ikut pendapat yang ke 1, 2, dan 3 tadi," imbuh pria yang akrab disapa Pakde Karwo ini.

Setelah pandangan semua daerah disebutkan oleh perwakilan-perwakilan, Mangindaan pun kemudian bertanya. "Apakah setuju kita minta Pak SBY sebagai ketua umum? Setuju?" teriak Mangindaan. "Setuju!" seru ratusan peserta kongres.

Sorak-sorai peserta kongres pun menggema di dalam ruang ballroom yang cukup sempit menampung seluruh peserta. Teriakan nama SBY lalu membahana. "SBY! SBY! SBY" teriak para kader. Setelah itu, para presidium sidang menemui SBY untuk menyampaikan pandangan semua pengurus daerah. Hingga kini peserta kongres masih menunggu keputusan SBY yang akan dipaparkan dalam forum KLB.

Berita terkait dapat dibaca dalam topik: KLB Demokrat

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

    Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

    Nasional
    Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

    Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

    Nasional
    Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

    Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

    Nasional
    PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

    PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

    Nasional
    Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Koarmada I Siapkan KRI Halasan untuk Tembak Rudal Exocet

    Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Koarmada I Siapkan KRI Halasan untuk Tembak Rudal Exocet

    Nasional
    Yusril: Tak Ada Bukti Kuat Kubu Prabowo-Gibran Curang di Pilpres 2024

    Yusril: Tak Ada Bukti Kuat Kubu Prabowo-Gibran Curang di Pilpres 2024

    Nasional
    Hakim MK Diminta Selamatkan Konstitusi lewat Putusan Sengketa Pilpres 2024

    Hakim MK Diminta Selamatkan Konstitusi lewat Putusan Sengketa Pilpres 2024

    Nasional
    MK Bakal Unggah Dokumen 'Amicus Curiae' agar Bisa Diakses Publik

    MK Bakal Unggah Dokumen "Amicus Curiae" agar Bisa Diakses Publik

    Nasional
    PSI Punya 180 Anggota DPRD, Kaesang: Modal Baik untuk Pilkada

    PSI Punya 180 Anggota DPRD, Kaesang: Modal Baik untuk Pilkada

    Nasional
    Polri Sebut 8 Teroris yang Ditangkap di Sulteng Pernah Latihan Paramiliter di Poso

    Polri Sebut 8 Teroris yang Ditangkap di Sulteng Pernah Latihan Paramiliter di Poso

    Nasional
    MK Kirim Surat Panggilan untuk Hadiri Pembacaan Putusan Sengketa Pilpres 2024

    MK Kirim Surat Panggilan untuk Hadiri Pembacaan Putusan Sengketa Pilpres 2024

    Nasional
    Putusan MK Soal Sengketa Pilpres 2024 Dinilai Bakal Tunjukan Apakah Indonesia Masih Negara Hukum

    Putusan MK Soal Sengketa Pilpres 2024 Dinilai Bakal Tunjukan Apakah Indonesia Masih Negara Hukum

    Nasional
    Daftar Aset Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung dalam Kasus Dugaan Korupsi Timah

    Daftar Aset Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung dalam Kasus Dugaan Korupsi Timah

    Nasional
    Hanya Pihak Berkepentingan yang Boleh Hadir di Sidang Putusan Sengketa Pilpres

    Hanya Pihak Berkepentingan yang Boleh Hadir di Sidang Putusan Sengketa Pilpres

    Nasional
    Soal Maju Kembali di Pilkada Jateng, Sudirman Said: Kan Sudah Pernah

    Soal Maju Kembali di Pilkada Jateng, Sudirman Said: Kan Sudah Pernah

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com