Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kumpulkan Pengurus, SBY Bersedia Jadi Ketum

Kompas.com - 30/03/2013, 10:14 WIB
Sabrina Asril

Penulis

DENPASAR, KOMPAS.com — Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono mengumpulkan 33 ketua Dewan Pimpinan Daerah partai itu di Nusa Dua, Bali, pada Sabtu (30/3/2013), beberapa jam saja sebelum perhelatan Kongres Luar Biasa (KLB) dimulai. SBY menyatakan bersedia menjadi ketua umum (ketum) Partai Demokrat.

"Dalam pertemuan tadi disampaikan kesiapan beliau sebagai ketua umum. Pada prinsipnya beliau menyatakan bersedia tetapi nanti akan diserahkan di forum kongres," ujar Ketua DPD Partai Demokrat Sulawesi Tenggara M Endang, saat dihubungi pagi ini. Dengan kesediaan tersebut, kata dia, Partai Demokrat nanti akan menunjuk ketua harian.

Menurut Endang, para pengurus daerah dalam pertemuan itu mengusulkan sejumlah nama untuk mengisi jabatan ketua harian. "Seperti Pak Syarief, Pak Lukas Enembe, dan Soekarwo. Ada juga penambahan posisi wakil ketua umum," sebut dia. Pengisian formasi tersebut akan diserahkan kepada sebuah tim.

Sebelumnya, Marzuki Alie—yang menjadi kandidat kuat ketua umum Partai Demokrat—menyatakan akan mendukung SBY. Pernyataan Marzuki ini disampaikan di hadapan 300 pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) yang menjadi pendukungnya, dalam sebuah pertemuan di Hotel Aston Denpasar pada Jumat (29/3/2013) malam.

Ketua DPC Demokrat Bukittinggi Ismet Amzis dan Ketua DPC Demokrat Tanjung Jabung Barat, Jambi, MA Syahrudin Zein menuturkan bahwa di dalam pertemuan itu Marzuki juga menjelaskan kesepakatannya dengan SBY. Jika SBY ketua umum, maka Marzuki akan menjadi ketua harian.

Pembukaan KLB Partai Demokrat rencananya akan dilakukan pada pukul 13.00 Wita. SBY akan menyampaikan sikapnya dalam forum ini, apakah maju menjadi calon ketua umum atau tidak.

Jika SBY mencalonkan diri, maka forum KLB dipastikan akan berlangsung singkat lantaran semua pengurus daerah kemungkinan besar sepakat memilih SBY secara aklamasi. Ada 502 pemegang hak suara dalam kongres kali ini. Rinciannya, lima orang Dewan Pembina, tiga orang Dewan Pimpinan Pusat, dua orang dari tiap-tiap Dewan Pimpinan Daerah, satu orang dari tiap-tiap Dewan Pimpinan Cabang, dan satu orang dari Dewan Perwakilan Luar Negeri.

Berita terkait dapat dibaca dalam topik: KLB Demokrat

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

    Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

    Nasional
    Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami 'Fine-fine' saja, tapi...

    Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami "Fine-fine" saja, tapi...

    Nasional
    e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

    e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

    Nasional
    Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

    Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

    Nasional
    MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

    MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

    Nasional
    Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

    Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

    Nasional
    4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

    4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

    Nasional
    Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

    Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

    Nasional
    Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

    Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

    Nasional
    Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

    Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

    Nasional
    Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

    Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

    Nasional
    Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

    Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

    Nasional
    Soal Pengembalian Uang Rp 40 Juta ke KPK, Nasdem: Nanti Kami Cek

    Soal Pengembalian Uang Rp 40 Juta ke KPK, Nasdem: Nanti Kami Cek

    Nasional
    Kubu Anies-Muhaimin Minta 4 Menteri Dihadirkan Dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

    Kubu Anies-Muhaimin Minta 4 Menteri Dihadirkan Dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

    Nasional
    Selain Menteri PDI-P, Menteri dari Nasdem dan 2 Menteri PKB Tak Ikut Buka Puasa Bersama Jokowi

    Selain Menteri PDI-P, Menteri dari Nasdem dan 2 Menteri PKB Tak Ikut Buka Puasa Bersama Jokowi

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com