Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Marzuki Alie: Saya Tak Punya Faksi

Kompas.com - 15/03/2013, 15:04 WIB
Sabrina Asril

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Marzuki Alie mengatakan, dia tidak mewakili faksi mana pun di Demokrat. Ia mengungkapkan, faksinya adalah faksi yang loyal kepada Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sebagai Ketua Majelis Tinggi.

"Marzuki Alie tidak punya faksi. Faksi Marzuki adalah faksi Partai Demokrat yang loyal dengan SBY," ujar Marzuki, dalam siaran pers yang diterima wartawan, Jumat (15/3/2013).

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat ini mengatakan, pernyataannya terkait bursa calon Ketua Umum Partai Demokrat selama ini hanyalah masukan untuk SBY. "Agar Bapak SBY tidak dibiarkan, andai ada yang tidak tepat. Itulah bentuk kecintaan kami kepada SBY," katanya.

Menjelang pelaksanaan Kongres Luar Biasa (KLB) Demokrat pada 30-31 Maret 2013 di Bali, sejumlah nama diprediksi menjadi calon kuat pengganti Anas Urbaningrum. Salah satunya Marzuki Alie. Dalam beberapa kesempatan, Marzuki mengatakan bahwa calon ketua umum Partai Demokrat haruslah kader internal yang selama ini mengabdi pada partai. Beberapa pengamat menilai sikap Marzuki itu adalah upaya untuk menghalau pencalonan Pramono Edhie dan Gita Wirjawan yang memiliki kedekatan dengan keluarga SBY.

Marzuki pun menyindir para pengurus Partai Demokrat yang berprinsip hanya ingin menyenangkan SBY. "Kami bukan seperti beberapa orang yang sikapnya hanya yes tapi tidak berkontribusi apa-apa, dan ini bahaya untuk partai. Jadi saya sebagai pejuang Partai Demokrat sejak awal tidak pernah mempunyai faksi yang berseberangan dengan partai," kata Marzuki.

Berita terkait dapat diikuti dalam topik:
Krisis Demokrat

 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Tanggapi Jokowi, Djarot PDI-P: Konstitusi Dilanggar dan Direkayasa, Kekaderannya Patut Diragukan

    Tanggapi Jokowi, Djarot PDI-P: Konstitusi Dilanggar dan Direkayasa, Kekaderannya Patut Diragukan

    Nasional
    Polri Akan Gelar Operasi Puri Agung 2024, Kawal World Water Forum Ke-10 di Bali

    Polri Akan Gelar Operasi Puri Agung 2024, Kawal World Water Forum Ke-10 di Bali

    Nasional
    Prabowo Guncangkan Badan Surya Paloh, Sama seperti Anies Kemarin

    Prabowo Guncangkan Badan Surya Paloh, Sama seperti Anies Kemarin

    Nasional
    Kasus Dana PEN, Eks Bupati Muna Divonis 3 Tahun Bui

    Kasus Dana PEN, Eks Bupati Muna Divonis 3 Tahun Bui

    Nasional
    Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

    Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

    Nasional
    Jalankan Amanah Donatur, Dompet Dhuafa Berbagi Parsel Ramadhan untuk Warga Palestina

    Jalankan Amanah Donatur, Dompet Dhuafa Berbagi Parsel Ramadhan untuk Warga Palestina

    Nasional
    Wapres Sebut Target Penurunan 'Stunting' Akan Dievaluasi

    Wapres Sebut Target Penurunan "Stunting" Akan Dievaluasi

    Nasional
    Persilakan Golkar Tampung Jokowi dan Gibran, PDI-P: Kami Bukan Partai Elektoral

    Persilakan Golkar Tampung Jokowi dan Gibran, PDI-P: Kami Bukan Partai Elektoral

    Nasional
    Dana Pensiun Bukit Asam Targetkan 4 Langkah Penyehatan dan Penguatan pada 2024

    Dana Pensiun Bukit Asam Targetkan 4 Langkah Penyehatan dan Penguatan pada 2024

    Nasional
    Di Depan Wiranto-Hendropriyono, Prabowo Minta Maaf Pernah Nakal: Bikin Repot Senior...

    Di Depan Wiranto-Hendropriyono, Prabowo Minta Maaf Pernah Nakal: Bikin Repot Senior...

    Nasional
    Albertina Dilaporkan Wakil Ketua KPK, Ketua Dewas: Apa yang Salah? Ada Surat Tugas

    Albertina Dilaporkan Wakil Ketua KPK, Ketua Dewas: Apa yang Salah? Ada Surat Tugas

    Nasional
    Polri Terbitkan Red Notice 2 Buron TPPO Bermodus Magang ke Jerman

    Polri Terbitkan Red Notice 2 Buron TPPO Bermodus Magang ke Jerman

    Nasional
    Surya Paloh Bakal Temui Prabowo di Kertanegara, Nasdem: Menguatkan Sinyal Komunikasi

    Surya Paloh Bakal Temui Prabowo di Kertanegara, Nasdem: Menguatkan Sinyal Komunikasi

    Nasional
    Temui Mensesneg Pratikno, Menpan-RB Anas Bahas Progres Skenario Pemindahan ASN ke IKN

    Temui Mensesneg Pratikno, Menpan-RB Anas Bahas Progres Skenario Pemindahan ASN ke IKN

    Nasional
    Jokowi Teken Perpres, Wajibkan Pemda Bentuk Unit Perlindungan Perempuan dan Anak

    Jokowi Teken Perpres, Wajibkan Pemda Bentuk Unit Perlindungan Perempuan dan Anak

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com