Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hary Tanoe Sokong Finansial Caleg Hanura

Kompas.com - 18/02/2013, 18:19 WIB
Sabrina Asril

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Bergabungnya pengusaha Hary Tanoesoedibjo tidak hanya menambah kekuatan Partai Hanura secara politis, tetapi juga menambah kemampuan finansial partai besutan mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Wiranto ini. Hary pun sudah menyatakan kesediaannya untuk menyokong secara finansial para calon anggota legislatif Partai Hanura.

"Yang paling utama adalah para caleg akan di-back-up full oleh beliau untuk mencapai apa yang menjadi target beliau. Ini juga untuk menjaga nama besarnya, maka Hanura juga harus besar," ujar Sekretaris Fraksi Partai Hanura Saleh Husin, Senin (18/2/2013), di Gedung Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta.

Saleh mengatakan, dukungan yang akan diberikan oleh Hary Tanoe yakni berupa tenaga dan pendanaan. Berapa jumlahnya? "Kemarin sudah beliau katakan pokoknya yang all out," ucap Saleh sambil merahasiakan nominal yang disumbangkan Hary Tanoe itu.

Partai Hanura, lanjutnya, tidak menjanjikan apa pun terhadap Hary Tanoe. "Tidak ada janji apa-apa karena beliau mau melakukan perubahan. Kalau capres terlalu jauh ya. Kami fokus ke caleg dulu," imbuhnya.

Hary Tanoe sebelumnya sempat bergabung ke Partai Nasdem. Ia menjadi Ketua Dewan Pakar pada partai besutan Surya Paloh itu. Namun, karena berseberangan dengan Surya Paloh, Hary pun memutuskan keluar dari partai itu bersama dengan tiga pengurus inti lainnya. Hary kemudian membentuk perkumpulan yang disebut Persatuan Indonesia (Perindo). Perindo berisikan anggota Partai Nasem yang memutuskan keluar karena tidak sejalan dengan rencana Surya Paloh yang akan diangkat menjadi Ketua Umum.

Tak lama setelah itu, Hary bersama dengan para mantan pengurus Partai Nasdem akhirnya melabuhkan pilihan politiknya dengan bergabung ke Partai Hanura. Kemarin, Minggu (17/2/2013), Hary Tanoe pun resmi mendeklarasikan diri dan memiliki kartu tanda anggota (KTA). Saleh menjelaskan, pihaknya juga membuka pintu lebar bagi para mantan pengurus Nasdem yang akhirnya bergabung dengan Hanura untuk maju sebagai caleg atau jadi pengurus.

"Kami terbuka, silakan diperbolehkan gerbong Pak Hary Tanoe yang mau jadi caleg. Nanti kami akan survei di dapilnya bagaimana," ucap Saleh.

Adapun untuk menjadi pengurus, diakui Saleh, pihaknya sempat menawari jabatan tertentu kepada mantan Sekretaris Jenderal Partai Nasdem, Ahmad Rofiq. Namun, Rofiq tampaknya ingin fokus menjadi pengurus ormas Persatuan Indonesia (Perindo). Ormas Perindo yang dibentuk Hary Tanoe bersama para mantan pengurus Partai Nasdem itu juga akan menjadi organisasi pendukung Hanura.

"Hanya, formatnya seperti apa, kami masih belum tahu," ujar Saleh.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

    Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

    Nasional
    Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

    Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

    Nasional
    Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

    Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

    Nasional
    Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

    Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

    Nasional
    Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

    Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

    Nasional
    AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

    AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

    Nasional
    Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

    Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

    Nasional
    Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

    Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

    Nasional
    AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

    AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

    Nasional
    Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

    Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

    Nasional
    Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

    Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

    Nasional
    Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

    Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

    Nasional
    Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

    Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

    Nasional
    AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum 'Clear', Masih Dihuni Warga

    AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum "Clear", Masih Dihuni Warga

    Nasional
    Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

    Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com