TASIKMALAYA, KOMPAS.com — Calon wakil gubernur Jawa Barat Teten Masduki menduga ada praktik politik uang yang dilakukan salah satu pasangan calon gubernur Jabar. Ia mengharapkan hal ini menjadi bahan kajian pengawas pemilu dan media massa.
"Kejadiannya sekitar minggu lalu di Pangandaran. Ada sekitar 2.000 orang tenaga lepas honorer pertanian se-Jawa Barat yang dibekali Rp 50 juta untuk memilih calon tertentu," kata Teten di Tasikmalaya, Rabu (13/2/2013).
Teten mengatakan, kabar itu didapatkan dari tim suksesnya di daerah. Ia menduga uang itu diambil dari dana publik dengan tujuan memenangkan calon tertentu. "Sama-sama kita awasi Pilgub Jabar, jangan dikotori penggunaan dana publik untuk kepentingan calon tertentu," kata Teten.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.