Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sekjen, Wasekjen, dan Ketua Internal Nasdem Juga Mundur

Kompas.com - 21/01/2013, 15:59 WIB
Sabrina Asril

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Tidak hanya Hary Tanoesoedibjo, sejumlah tokoh muda dan pimpinan Partai Nasional Demokrat (Nasdem) juga menyatakan mengundurkan diri dari partai peserta pemilu nomor urut 1 itu. Setidaknya, ada tiga pengurus lain yang mundur, yakni Sekretaris Jenderal Ahmad Rofiq, Wakil Sekretaris Jenderal Saiful Haq, dan Ketua Internal DPP Partai Nasdem Endang Tirtana.

"Saya bersama dengan Saudara Saiful Haq, Wakil Sekjen Nasdem, dan Ketua Internal DPP Partai Nasdem Endang Tirtana juga sudah menyatakan mundur," ujar Rofiq, Senin (21/1/2013), dalam jumpa pers di Museum Adam Malik, Jalan Diponegoro 29, Jakarta Pusat.

Secara psikologis, lanjutnya, keputusan pengunduran diri ini merupakan keputusan yang sangat berat. "Karena partai ini lahir hingga hari ini menjadi satu-satunya partai yang memukau. Ini berkat kerja kami bersama tim dan provinsi, kabupaten, kota," ujar Rofiq.

Selama 2,5 tahun, diakui Rofiq, ia curahkan tenaga dan waktunya bagi partai yang baru muncul ini. Namun, Rofiq mengakui di tengah jalan ada sebuah perbedaan cara pandangan. "Kami yakini perbedaan ini adalah sebuah potensi. Tapi, perbedaan-perbedaan itu kalau tidak bisa dikelola dengan baik, partai akan terus-menerus menerima dampaknya," imbuh Rofiq.

Sementara itu, Wakil Sekjen Partai Nasdem Saiful Haq mengaku bergabung ke Nasdem karena memiliki kesesuaian visi dan misi pribadi. "Tapi, yang terjadi di internal Nasdem tidak sesuai dengan prinsip-prinsip saya. Atas dasar itu, saya mundur," kata Saiful.

Ia pun menyatakan permohonan maafnya karena tidak bisa melanjutkan cita-cita yang dititipkan orang lain kepadanya. "Saya minta kepada seluruh pihak yang dukung saya beraktivitas di Nasdem, saya minta maaf tidak bisa membawa cita-cita yang mereka titipkan kepada kami," imbuhnya.

Baca juga:
Hary Tanoe Mundur, Iklan Nasdem di MNC Group Dihentikan
Hary Tanoe: Saya Mundur dari Partai Nasdem
Hary Tanoe Mundur karena Surya Paloh Ingin Jadi Ketua Umum

Berita terkait dapat diikuti dalam topik:
Partai Nasdem Pecah
Geliat Politik Jelang 2014

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Tak Ada Tim Transisi pada Pergantian Pemerintahan dari Jokowi ke Prabowo

    Tak Ada Tim Transisi pada Pergantian Pemerintahan dari Jokowi ke Prabowo

    Nasional
    Kasasi KPK Dikabulkan, Eltinus Omaleng Dihukum 2 Tahun Penjara

    Kasasi KPK Dikabulkan, Eltinus Omaleng Dihukum 2 Tahun Penjara

    Nasional
    Penetapan Presiden di KPU: Prabowo Mesra dengan Anies, Titiek Malu-malu Jadi Ibu Negara

    Penetapan Presiden di KPU: Prabowo Mesra dengan Anies, Titiek Malu-malu Jadi Ibu Negara

    Nasional
    Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

    Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

    Nasional
    Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

    Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

    Nasional
    Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

    Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

    Nasional
    Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

    Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

    Nasional
    Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

    Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

    Nasional
    2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

    2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

    Nasional
    Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

    Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

    Nasional
    [POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

    [POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

    Nasional
    Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

    Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

    Nasional
    Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

    Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

    Nasional
    Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

    Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

    Nasional
    Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

    Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com