JAKARTA, KOMPAS
”Jadi, kami sekarang ini ditugaskan pengamanan pascabanjir dengan fokus mengamankan masyarakat untuk terhindar dari bahaya yang lebih besar. Pascabanjir kami mengamankan lingkungan permukiman dan membantu korban banjir untuk bisa kembali ke rumah,” kata Chairul.
Menurut Chairul, Polda Metro Jaya dan jajaran mengerahkan sekitar 4.000 personel untuk terlibat langsung dalam penanganan banjir dan membantu korban banjir. Kepala Polda Metro Jaya Irjen Putut Eko Bayuseno juga memerintahkan setiap personel membantu warga semaksimal mungkin. Sejauh ini, di wilayah terkena banjir tidak ada peristiwa kriminalitas yang menonjol. ”Alhamdulillah semuanya masih terkendali. Semoga seterusnya begini,” katanya.
Pemerintah Amerika Serikat, melalui Kantor Bantuan Bencana Luar Negeri AS, akan menyediakan dana 150.000 dollar AS (sekitar Rp 1,4 miliar). Dana itu untuk mendukung upaya bantuan kemanusiaan kepada Pemerintah Indonesia dalam membantu para korban bencana banjir.
Demikian dinyatakan dalam siaran pers Kedutaan Besar AS
Bekerja sama dengan sejumlah organisasi kemanusiaan, seperti Mercy Corps, Save the Children, dan World Vision, bantuan
”Kami ingin menyampaikan rasa simpati yang sedalam-dalamnya kepada korban banjir di Jakarta dan sekitarnya. Saya tersentuh melihat bagaimana warga Indonesia saling membantu tanpa pamrih,” ujar Dubes Marciel.(*/DHF/rts)