Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengungsi Lahar Dingin Segera Dapat Hunian Tetap

Kompas.com - 17/01/2013, 17:24 WIB
Kontributor Magelang, Ika Fitriana

Penulis

MAGELANG, KOMPAS.com -- Para pengungsi lahar dingin di Desa Keji, Kecamatan Muntilan, Kabupaten Magelang tidak lama lagi akan menempati hunian tetap (huntap).

Arif Zubaidi, senior fasilitator Rekompak selaku penanggungjawab pembangunan huntap di Kabupaten Magelang menyebutkan, dari 116 unit yang dibangun di lokasi tersebut, sudah dikerjakan 96 unit. Dari jumlah itu, 72 unit di antaranya tinggal penyelesaian akhir.

"Antara lain tinggal memasang daun pintu, jendela dan pembuatan kamar mandi, kami perkirakan akhir Januari ini selesai," ujar Arif, Kamis (17/1/2013).

Diakui Arif, proses pembangunan huntap di wilayah ini sering menemui kendala. Selain masalah cuaca hujan, pengadaan material juga sering terlambat.

Hampir rampungnya pembangunan huntap tersebut disambut baik oleh para pengungsi. Salah satunya adalah Purwanto yang sejak 2011 silam tinggal di pengungsian di Desa Keji karena rumahnya hanyut diterjang banjir lahar dingin.

Di sisi lain, dirinya juga senang karena bisa ikut mencari nafkah di tempat tersebut. Sementara lahan bekas rumahnya yang berada di bantaran Sungai Putih itu kini ia tanami pohon Albasia.

"Kami tanami Albasia dulu saja. Toh ke depan, kami akan mendapat huntap yang layak," katanya.

Purwanto dan para pengungsi lain mengaku trauma jika harus kembali ke tempat itu, mengingat banjir lahar dingin masih terus mengancam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com