Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anas: Siapa yang Ragukan Roy Suryo?

Kompas.com - 14/01/2013, 18:24 WIB
Sandro Gatra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum meyakini bahwa politisi Demokrat Roy Suryo dapat memimpin dengan baik Kementerian Pemuda dan Olahraga hingga 2014. Pasalnya, menurut Anas, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pasti tidak akan salah memilih.

"Siapa yang meragukan (Roy)? Kalau sudah pilihan Presiden, pasti top markotop," kata Anas seusai pengundian nomor urut partai politik peserta Pemilu 2014 di Kantor Komisi Pemilihan Umum, Jakarta, Senin (14/1/2013).

Awalnya, Anas enggan berkomentar ketika dimintai tanggapan mengenai keputusan Presiden menunjuk Roy sebagai pengganti Andi Alfian Mallarangeng. Anas baru menjawab singkat hal itu ketika dimintai tanggapan banyak pihak yang meragukan Roy sebagai Menpora.

Seperti diberitakan, Roy akan dilantik Presiden di Istana Negara, Selasa besok. Kepada wartawan, Roy sadar tak punya latar belakang olahraga atau organisasi kepemudaan. "Saya tahu masyarakat very-very low expectation terhadap saya. Saya mendengar itu semua dan berterima kasih masukannya. Justru karena harapan sangat rendah, sangat tipis terhadap saya, apalagi waktunya tidak lama, saya merasakan ini tugas yang berat tantangannya," kata anggota Komisi I DPR itu.

Meski demikian, Presiden memandang Roy cakap dalam mengemban tugas sebagai Menpora. "Saya juga sudah mempertimbangkan integritas dan kapasitasnya untuk menjadi Menpora. Saya sudah melakukan interview serta fit and proper test, dan hasilnya baik," kata Presiden.

Baca juga:
Jadi Menpora, Roy Sadar Dipandang Sebelah Mata
Kok Bisa Pilihan SBY Jatuh kepada Roy Suryo?
Roy: Presiden Sudah Tunjuk Saya sebagai Menpora
Roy Mengaku Diseleksi sejak Pekan Lalu

Berita terkait dapat diikuti dalam topik:
Roy Suryo Menpora Baru

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Menlu Retno Telepon Menlu Hongaria Bahas soal Iran-Israel

    Menlu Retno Telepon Menlu Hongaria Bahas soal Iran-Israel

    Nasional
    Bahlil Ungkap UEA Minat Investasi Panel Surya di IKN

    Bahlil Ungkap UEA Minat Investasi Panel Surya di IKN

    Nasional
    Petugas 'Ad Hoc' Pilkada Akan Beda dengan Pilpres, KPU Buka Rekrutmen Lagi

    Petugas "Ad Hoc" Pilkada Akan Beda dengan Pilpres, KPU Buka Rekrutmen Lagi

    Nasional
    Bertemu Hampir 2 Jam, Jokowi dan Tony Blair Bahas Investasi Energi di IKN

    Bertemu Hampir 2 Jam, Jokowi dan Tony Blair Bahas Investasi Energi di IKN

    Nasional
    Firli Disebut Minta Rp 50 Miliar ke SYL, Pengacara: Fitnah!

    Firli Disebut Minta Rp 50 Miliar ke SYL, Pengacara: Fitnah!

    Nasional
    Nasib Putusan Sengketa Pilpres 2024 jika Komposisi Hakim Menolak dan Mengabulkan Imbang

    Nasib Putusan Sengketa Pilpres 2024 jika Komposisi Hakim Menolak dan Mengabulkan Imbang

    Nasional
    KPK Periksa Anggota DPR Ihsan Yunus Jadi Saksi Pengadaan APD Covid-19

    KPK Periksa Anggota DPR Ihsan Yunus Jadi Saksi Pengadaan APD Covid-19

    Nasional
    Jokowi dan Megawati Saling Memunggungi

    Jokowi dan Megawati Saling Memunggungi

    Nasional
    Soal Resolusi Gencatan Senjata di Gaza, Menlu China Sebut AS Pakai Hukum Internasional Sesuai Keinginannya Saja

    Soal Resolusi Gencatan Senjata di Gaza, Menlu China Sebut AS Pakai Hukum Internasional Sesuai Keinginannya Saja

    Nasional
    Indonesia dan China Akan Bahas Kelanjutan Proyek Kereta Cepat, Luhut Kembali Terlibat

    Indonesia dan China Akan Bahas Kelanjutan Proyek Kereta Cepat, Luhut Kembali Terlibat

    Nasional
    KPU Siap Laksanakan Apa Pun Putusan MK soal Sengketa Pilpres 2024

    KPU Siap Laksanakan Apa Pun Putusan MK soal Sengketa Pilpres 2024

    Nasional
    KPU Tegaskan Caleg Terpilih Wajib Mundur jika Maju Pilkada 2024

    KPU Tegaskan Caleg Terpilih Wajib Mundur jika Maju Pilkada 2024

    Nasional
    Megawati Kirim 'Amicus Curiae' ke MK, KPU: Itu Bukan Alat Bukti

    Megawati Kirim "Amicus Curiae" ke MK, KPU: Itu Bukan Alat Bukti

    Nasional
    KPK Tetapkan Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto Tersangka TPPU

    KPK Tetapkan Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto Tersangka TPPU

    Nasional
    Menko Polhukam Sebut Mayoritas Pengaduan Masyarakat Terkait Masalah Agraria dan Pertanahan

    Menko Polhukam Sebut Mayoritas Pengaduan Masyarakat Terkait Masalah Agraria dan Pertanahan

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com