Perut Kosong Plus Pesta Miras Sebabkan Kematian

JAKARTA, KOMPAS.com — Dua pemuda yang tewas setelah menenggak minuman keras di Duren Sawit, Jakarta Timur, berpesta dalam kondisi perut kosong. Minuman oplosan yang mereka minum memperparah kondisi tersebut.

Marjuki (25) dan Fauzi (25) meninggal dunia pada Rabu (5/12/2012) dan Kamis kemarin setelah mereka dan lima temannya berpesta minuman keras (miras) oplosan sejak Minggu (2/12/2012) hingga Selasa (4/12/2012) malam. Kedua korban sempat dirawat di rumah sakit terdekat, tetapi nyawa mereka tak tertolong. Adapun lima teman mereka tak mengalami gangguan kesehatan.

"Penyebab dua pemuda yang tewas diketahui karena saat menenggak ginseng oplosan itu, mereka kurang makan. Ginseng mengandung alkohol 5 persen, oleh para pemuda dicampur minuman soda dan lotion antinyamuk," kata Kepala Polsek Duren Sawit Komisaris Imran Gultom, Kamis (6/12/2012).

Tidak ada laporan atas kasus ini. Namun, polisi mendatangi lokasi kejadian dan memeriksa lima rekan korban. Imran menyatakan, kedua korban bukan tewas karena minuman keras oplosan, melainkan karena mereka tidak makan dan terus-menerus minum ginseng selama berhari-hari.

"Ginseng itu tidak dilarang, minuman keras yang dilarang itu kan yang nilai alkoholnya tinggi, jadi kita harus lihat komposisi minuman itu dulu," ujar Imran. Sampai Kamis malam, lima pemuda rekan Marjuki dan Fauzi masih diperiksa di Polsek Duren Sawit.