JAKARTA, KOMPAS.com - Polda Metro Jaya bekerja sama dengan Pemprov DKI dan Dinas Perhubungan DKI mengadakan Operasi Zebra mulai hari ini, Rabu (28/11/12). Operasi ini akan berlangsung selama 14 hari sampai dengan 11 Desember 2012. Gelar pasukan kesiapan personel pelaksana operasi berlangsung di halaman parkir Polda Metro Jaya, Rabu pukul 07.00 WIB.
"Operasi ini dijalankan dengan mengedepankan kegiatan preemptive, preventive yang didukung penegakan hukum terhadap pelanggaran lalu lintas yang berpotensi mengakibatkan kecelakaan & kejahatan curanmor," kata Wakil Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya AKBP Wahyono, Selasa (27/11/12) malam.
Operasi tersebut akan melibatkan 2.896 personel, terdiri dari 1.634 personel Mapolda Metro Jaya dan 1.262 personel Satgasres.
Menurut Wahyono, ada beberapa tujuan dijalankannya operasi ini. Salah satunya demi terciptanya situasi lalu lintas yang aman, tertib dan lancar. Indikatornya ialah menurunnya jumlah kecelakaan lalu lintas, baik dari segi kualitas maupun kuantitas.
Selain itu, operasi ini diharapkan dapat meningkatkan kepatuhan dan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas serta membangun kepercayaan masyarakat terhadap Polri dengan membangun opini melalui penegakan hukum lalu lintas secara profesional dan proporsional.
Wahyono juga menyampaikan harapan, dengan adanya operasi ini tidak akan ada lagi komplain masyarakat mengenai semua jenis layanan bidang lalu lintas. Selain itu, diharapkan operasi ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya tertib lalu lintas.
Jenis-jenis sasaran operasi ini dilakukan di beberapa wilayah DKI Jakarta seperti yang tercantum pada daftar di bawah ini:
1. Pengembalian fungsi trotoar (13 lokasi): Jalan Pasar Minggu depan Robinson, Jl. Jatinegara depan Pasar Burung, depan Kemenkumham, depan Kemenkop, Jl Gajah Mada depan Glodok, Jl HOS Cokroaminoto dpn CBD dan Plaza Cileduk, Tol Robinson, depan UKI, Jl. Margonda, depan Pasar Tambun Jl Sultan Hasanudin, Jl Cut Mutiah depan pintu masuk terminal, Senen Raya/samping Atrium.
2. Penertiban Parkir on street (18 lokasi): Jl. MT Haryono depan BNN, Jl. Pasar Minggu depan Toko Tetap Segar, depan kantor Kemenkumham, depan kantor Kemenkop, Jl Hayam Wuruk, Jl Raya Serpong, Jl Gatot Soebroto, Jl Hos Cokroaminoto, Jl Panglima Polim, Jl Pramuka, Jl Margonda, Pasir Gombong, Jl Ahmad Yani, Pasar Kue Subuh Senen, Jl Gunung Sahari - tol Wahidin, Jl Nusantara.
3. Sepeda motor lajur kiri (13 lokasi): Jl. MT Haryono dpn Korlantas, tol Kuningan - Tugu 66, Jl S. Parman, Jl Daan Mogot, Jl Raya Serpong, Jl Raya Fatmawati, Jl Pramuka, Jl Margonda, Jl MH Thamrin Lippo Cikarang, Jl. Ahmad Yani Bekasi Kota, Jl Suprapto , Jl Bangka depan PT Agung Raya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.