Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 14/11/2012, 10:04 WIB

KOMPAS.com - Selama ini jika kita akan melakukan pemeriksaan kolesterol kita diwajibkan berpuasa minimal 10 jam sebelumnya. Namun menurut studi terbaru, sebenarnya puasa tidak diperlukan.

Dalam studi yang dimuat dalam Archives of Internal Medicine itu disebutkan, kadar kolesterol tidak berbeda banyak antara orang yang melakukan puasa sebelumnya dengan yang tidak berpuasa.

Dalam penelitian ini, tim peneliti melihat hasil tes kolesterol di sebuah laboratorium selama 6 bulan di tahun 2011. Karena laboratorium itu melakukan pemeriksaan untuk seluruh kota Calgary, Kanada, jumlah tes yang dianalisa mencapai lebih dari 200.000 orang. Dokter juga mencatat berapa lama pasien berpuasa.

Ketika hasil tes kolesterol dikelompokkan berdasarkan waktu puasa, mereka hanya melihat sedikit perbedaan. Secara umum, total kolesterol dan kadar kolesterol baik (HDL) punya perbedaan sekitar 2 persen tergantung pada lamanya puasa. Total kolesterol dan HDL sangat penting karena ini adalah pengukuran utama dalam memprediksi faktor risiko seseorang terhadap penyakit jantung.

Sementara itu, kadar kolesterol jahat (LDL) perbedaannya kurang dari 10 persen pada orang yang sudah makan beberapa jam sebelum tes dengan orang yang berpuasa 8 jam.

Trigliserida atau lemak darah sangat sensitif pada makanan. Angkanya bervariasi sampai 20 persen antara mereka yang berpuasa dengan yang tidak.

Meski begitu penelitian tersebut memiliki keterbatasan karena tidak menunjukkan perbedaan hasil tes kolesterol secara individu.

Lagipula perbedaan hasil tes itu, meski sedikit, tetap berpengaruh pada seseorang yang mengonsumsi obat penurun kolesterol. Pada pasien itu puasa tetap diperlukan.

"Untuk skrining rutin kami menilai perbedaan 2 persen tidak terlalu signifikan," kata Christopher Naugler, ketua departemen patologi klinik dari Universitas Calgary, Kanada.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com