JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat dari Fraksi Partai Golkar Priyo Budi Santoso meminta Menteri BUMN Dahlan Iskan agar lebih berhati-hati dalam berbicara lantaran tengah menjadi perhatian publik. Dahlan harus sadar bahwa pernyataannya bisa berimplikasi luas.
"Dahlan harus berhati-hati dalam berikan pernyataan," kata Priyo di sela-sela perayaan HUT Ke-48 Partai Golkar di Kemayoran, Jakarta, Rabu (31/10/2012) malam.
Hal itu dikatakan Priyo menyikapi pengakuan Dahlan bahwa ada politisi DPR yang meminta jatah terkait persetujuan pencarian penyertaan modal pemerintah kepada BUMN. Pengakuan Dahlan itu lalu menuai reaksi dari DPR.
Sama seperti politisi lain, Priyo meminta agar Dahlan mengungkap nama-nama anggota Dewan yang dia sebut meminta jatah. Jika memang cukup bukti, menurut Priyo, sebaiknya segera diproses di Badan Kehormatan DPR dan institusi penegak hukum.
"Tapi kalau itu tidak benar, ini adalah fitnah yang sangat menyakitkan. Harus ada rehabilitasi nama baik," kata Priyo.
Priyo menambahkan, agar adil Dahlan sebaiknya juga menyelidiki apakah ada jajaran kementerian ataupun internal Istana yang juga meminta jatah ke BUMN. Jika ada, Priyo meminta Dahlan juga mengungkapkan ke publik.
"Itu baru fair," pungkasnya.
Berita terkait dapat diikuti dalam topik:
Dahlan Iskan Versus DPR
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.