Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyelenggaraan Pilkada DKI Belum Berkualitas

Kompas.com - 21/09/2012, 17:06 WIB
Luthfie Febrianto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pilkada DKI Jakarta telah menghasilkan pemimpin baru, yakni Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnama. Meski begitu, penyelenggaraan Pilkada di Ibu Kota ini dinilai masih belum berkualitas.

Koordinator Sinergi Masyarakat untuk Demokrasi Indonesia (SIGMA) Said Salahuddin mengatakan, penyelenggara Pilkada tidak profesional.

"Maraknya berbagai praktik pelanggaran dan kecurangan, jaminan terhadap hak pilih warga juga masih terabaikan," ujar Said di Jakarta, Jumat (21/9/2012).

Jakarta sebagai Ibu Kota, katanya, harusnya bisa menjadi percontohan bagi wilayah lain di Indonesia. Namun menurutnya, hal tersebut pantas dikaji kembali.

"Label DKI Jakarta sebagai barometer Pemilukada di Indonesia pantas dikelupas. Daerah lain sebaiknya tidak menjadikannya sebagai proyek percontohan," katanya.

Dia mencontohkan kejadian-kejadian di sejumlah tempat di DKI yang terjadi banyak kecurangan.

"Kasus yang telah merendahkan mutu demokrasi di Ibu Kota negara itu setidaknya terjadi diwilayah Tugu Utara, Tugu Selatan, Rorotan, Cilincing dan Pademangan Jakarta Utara," ungkapnya.

Penyelenggaraan pemilukada DKI kali ini memang banyak menuai sorotan. Banyak penyelewengan terjadi selama proses pemilukada. Salah satu pelanggaran yang terjadi di antaranya kasus yang terjadi di Tambora, Jakarta Barat. 48 orang warga Tanah Sereal tidak terdaftar dalam daftar pemilih tetap (DPT) pada putaran kedua Pilgub DKI Jakarta. Padahal sebelumnya pada putaran pertama mereka terdaftar dalam DPT.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com