Stok Kebutuhan Darah untuk Mudik Bisa Terpenuhi

JAKARTA, KOMPAS.com — Meski donor darah jauh berkurang selama bulan Ramadhan, Palang Merah Indonesia mengatakan kebutuhan darah untuk penanganan korban kecelakaan lalu lintas pada arus mudik bisa terpenuhi.

Kepala Seksi Donor Darah dan Informasi Unit Donor Darah Pusat Palang Merah Indonesia dr Robby Nur Aditya mengatakan, unit donor darah di sepanjang jalur mudik sudah disiapkan guna menangani jika terjadi kecelakaan.

"Namun, penanganan korban kecelakaan bisa dengan cairan infus dan belum tentu membutuhkan transfusi darah," katanya, Selasa (14/8/2012). Sebab, kebanyakan kasus kecelakaan terdiri dari korban patah tulang atau memar yang tak memerlukan transfusi darah.

"Kalaupun ada yang memerlukan transfusi, dari pengalaman tahun-tahun sebelumnya selalu bisa terpenuhi oleh unit-unit transfusi di daerah," kata Robby lagi.

Ia mengakui, stok darah PMI selama bulan puasa ini jauh di bawah kebutuhan. Kebutuhan darah secara nasional mencapai rata-rata 180.000 kantong per bulan. Namun, saat puasa seperti sekarang hanya terpenuhi 110.000-120.000 kantong, katanya. Hal itu dikarenakan menurunnya minat masyarakat mendonorkan darahnya saat puasa.