Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Foke Imbau Warga Tidak Mudik Pakai Motor

Kompas.com - 09/08/2012, 17:11 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo, atau yang lebih akrab disapa Foke, mengimbau seluruh masyarakat Jakarta untuk tidak mudik menggunakan sepeda motor. Untuk menyosialisasikan hal tersebut, pihaknya bekerjasama dengan Polda Metro Jaya.

"Tiap tahunnya, gambaran jumlah kecelakaan itu tinggi akibat sepeda motor. Apalagi kalau muatannya berlebih. Sebaiknya, pemudik beralih menggunakan alternatif angkutan lainnya," kata Foke, susai mengikuti Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), di Balaikota, Jakarta, Kamis (9/8/2012).

Namun, ia juga tidak memungkiri bahwa setiap tahunnya pemudik yang menggunakan sepeda motor semakin meningkat. Menurutnya, pada hari raya Idul Fitri tahun ini diperkirakan pemudik dengan menggunakan sepeda motor akan mengalami kenaikan sebanyak 27,79 persen.

"Secara garis besar, pemudik menggunakan sepeda motor masih tinggi, yang penting aman, seharusnya mereka bisa beralih menggunakan alternatif kendaraan lain," kata Foke.

Alternatif kendaraan lain yang dimaksud Foke adalah kereta api, bus AKAP, pesawat terbang, atau kapal laut. "Bahkan sudah ada sebanyak 16 perusahaan yang menyelenggarakan program mudik bareng gratis," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Udar Pristono mengatakan, pihaknya siap mengendalikan arus mudik dan balik Idul Fitri 1433 Hijriah.

"Untuk mengendalikan arus pemudik menggunakan sepeda motor, kami telah menyiapkan sebanyak 8294 bus AKAP di 18 terminal, 59 rangkaian kereta api, 24 kapal laut, dan 446 pesawat terbang," ujarnya di tempat yang sama.

Selain itu, TNI Angkatan Laut juga menyediakan dua kapal khusus yang digunakan untuk sepeda motor, dengan daya angkut seribu unit.

"Fasilitas ini bisa digunakan oleh pemudik dengan tujuan Semarang, yang akan diberangkatkan pada 16 dan 18 Agustus mendatang," kata Pristono.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com