Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengisi Ramadhan, Iktikaf hingga Musik Jazz

Kompas.com - 03/08/2012, 13:35 WIB

KOMPAS.com - Bulan Ramadhan adalah bulan penuh berkah. Kaum Muslimin dan Muslimat berpuasa tidak hanya menahan haus dan lapar. Mereka juga berlomba untuk banyak beribadah dan berbuat kebaikan.

Masjid yang menjadi pusat ibadah membuka pintu 24 jam untuk memberi waktu dan tempat bagi mereka yang hendak mendekatkan diri kepada Allah SWT secara khusyuk. ”Hari biasa kami buka pukul 04.00-22.00 setiap hari. Namun, khusus tiap Ramadhan, kami membuka masjid 24 jam,” tutur Ketua Badan Pelaksana Pengelola Masjid Istiqlal Jakarta Hadi Mubarok beberapa waktu lalu.

Bahkan, Pengurus Dewan Kesejahteraan Masjid (DKM) membuat 17 program untuk menyambut Ramadhan. Selain membuka pintu masjid 24 jam untuk mereka yang mau beriktikaf, pengurus juga menyediakan makanan buka puasa bagi 3.000 orang selama sebulan penuh, tilawatil (pembacaan) Al Quran oleh qari/qariah nasional menjelang tarawih, pesantren kilat bagi remaja, hingga pemberian santunan bagi 1.000 anak yatim.

Iktikaf merupakan kegiatan berdiam diri secara khusyuk di dalam masjid untuk beribadah, seperti membaca Al Quran, menjalankan shalat wajib dan sunah, serta melakukan introspeksi.

Di Masjid Istiqlal, pengurus sengaja tak memisahkan kegiatan antara warga berusia dewasa dan para remaja. ”Justru kami buat kegiatan yang bisa diikuti oleh semua umur supaya lebih bisa berbaur dan anak muda bisa belajar lebih banyak,” tutur Mubarok.

Panti jompo

Acara berbeda diadakan oleh Youth Islamic Study Club (YISC) Masjid Al Azhar, Jakarta Selatan. Ketua Pelaksana Senandung Syahdu Bulan Suci (Sensasi) Masjid Al Azhar Beti Septikawati NS menyatakan memiliki beragam program dari awal Ramadhan sampai 12 Agustus nanti.

Kegiatan tak hanya diadakan di aula masjid atau sekolah Al Azhar, tetapi juga di luar, umpamanya pesantren bagi anggota YISC dan anak penghuni panti asuhan di bumi perkemahan Ragunan, Jakarta Selatan.

"Ada 80 peserta, separuh anggota YISC dan separuh adik-adik dari lima panti asuhan. Acaranya tausiah (ceramah), berbuka dan sahur bersama, serta aneka permainan. Seluruh peserta, cewek dan cowok, tidur di tenda,” kata Koordinator Bidang Sosial Sensai Yosi Pradila.

Mereka juga mendatangi panti jompo di Jalan Radio Dalam, Jakarta Selatan, untuk menghibur sekitar 160 oma-opa di sana lalu berbuka puasa bersama.

Minggu (5/8) dini hari nanti, YISC mengadakan pertunjukan musik sembari membagikan makanan dan buku di perkampungan pemulung Jatipadang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Menikmati jazz

Remaja Islam Masjid Cut Meutia Jakarta (Ricma) pun punya banyak acara. Mengusung tema ”Ramadhan in Love”, pengurus memulai kegiatan dengan mengunjungi sekolah dan sekretariat organisasi di Jakarta, lalu pada 25 Juli ada acara Takjil on the Road.

Uniknya, Ricma tak hanya mengisi Ramadhan dengan melulu acara ceramah, tarawih, sahur dan buka bersama, tetapi juga mengadakan hiburan musik jazz. Tahun ini kedua kalinya mereka menggelar Ramadhan Jazz Festival (RFJ) 2012, konser jazz yang digelar di halaman Masjid Cut Meutia.

Pergelaran pada 27-28 Juli lalu itu bekerja sama dengan Warta Jazz. Sejumlah musisi jazz kondang, seperti Dwiki Darmawan, Tompi, Beben, dan Idang Rasjidi, tampil di sana.

Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com