Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lima Mobil KPK Kembali Datangi Gedung Korlantas

Kompas.com - 31/07/2012, 20:09 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Lima mobil Komisi Pemberantasan Korupsi kembali mendatangi Gedung Korps Lalu Lintas Polri, Jl MT Haryono, Jakarta.

Malam ini, Selasa (31/7/2012), sekitar pukul 17.30 WIB, tiga mobil KPK mendatangi Gedung Korlantas Polri. Di dalam tiga mobil itu terlihat sopir bersama petugas KPK.

Selanjutnya, pada pukul 18.15 WIB, datang lagi mobil Avanza hitam bernomor polisi B 1910 UFR. Sepuluh menit kemudian, datang lagi sebuah mobil Panther Silver berpelat nomor merah B 1211 SQO. Dua mobil terakhir, hanya diisi oleh seorang sopir.

Pantauan terakhir, sopir-sopir itu membawa makanan berbuka puasa bagi para penyidik KPK yang masih bertahan di dalam Gedung Korlantas Polri. Belum ada kegiatan berarti yang dilakukan para penyidik KPK.

Mereka tidak tampak keluar gedung. Hanya sesekali mampir ke sebuah Koperasi Korlantas.

Adapun, situasi saat ini di Gedung Korlantas terpantau lengang pasca penggeledahan yang dilakukan KPK pada dini hari tadi. Hanya beberapa wartawan tampak menunggu di luar portal Gedung Korlantas Polri.

Saat ini, KPK sudah resmi menetapkan pejabat tinggi Polri, Inspektur Jenderal Djoko Susilo, sebagai tersangka. Djoko selaku Kepala Korlantas Polri 2011 diduga menyalahgunakan kewenangannya sehingga menimbulkan kerugian negara atau menguntungkan orang lain.

Djoko Susilo diduga menerima suap Rp 2 miliar dari proyek pengadaan simulator kemudi motor dan mobil senilai Rp 196,87 miliar ketika memimpin Korps Lalu Lintas Polri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Hakim MK Dinilai “Bermain Mata” Maklumi Politik Anggaran Gentong Babi di Sengketa Pilpres

    Hakim MK Dinilai “Bermain Mata” Maklumi Politik Anggaran Gentong Babi di Sengketa Pilpres

    Nasional
    Sejarah Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional Tanggal 26 April

    Sejarah Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional Tanggal 26 April

    Nasional
    Parpol Kalah Pilpres Dianggap Malu-malu Gabung Kubu Prabowo-Gibran

    Parpol Kalah Pilpres Dianggap Malu-malu Gabung Kubu Prabowo-Gibran

    Nasional
    Kebekuan Politik Diprediksi Mencair Usai Putusan Sengketa Pilpres

    Kebekuan Politik Diprediksi Mencair Usai Putusan Sengketa Pilpres

    Nasional
    [POPULER NASIONAL] MK Tolak Dalil Sebut Bawaslu Tak Tindak Dugaan Kecurangan Prabowo-Gibran | MK Tolak Sengketa Pilpres Anies-Muhaimin

    [POPULER NASIONAL] MK Tolak Dalil Sebut Bawaslu Tak Tindak Dugaan Kecurangan Prabowo-Gibran | MK Tolak Sengketa Pilpres Anies-Muhaimin

    Nasional
    PDI-P Diprediksi Gabung Pemerintahan Jika Jokowi-Prabowo Tak Harmonis

    PDI-P Diprediksi Gabung Pemerintahan Jika Jokowi-Prabowo Tak Harmonis

    Nasional
    PDI-P Dinilai Kontraproduktif dan Tak Punya Nilai Jual jika Gabung Koalisi Prabowo

    PDI-P Dinilai Kontraproduktif dan Tak Punya Nilai Jual jika Gabung Koalisi Prabowo

    Nasional
    PDI-P Tentukan Sikap dan Posisi Politik dalam Rakernas Mei 2024

    PDI-P Tentukan Sikap dan Posisi Politik dalam Rakernas Mei 2024

    Nasional
    Tanggal 25 April 2024 Memperingati Hari Apa?

    Tanggal 25 April 2024 Memperingati Hari Apa?

    Nasional
    Singgung Konflik Global, Panglima Minta TNI AU Adaptif terhadap Perkembangan

    Singgung Konflik Global, Panglima Minta TNI AU Adaptif terhadap Perkembangan

    Nasional
    Cak Imin Masih Bakal Diskusi dengan Dewan Syuro PKB soal Langkah Politik

    Cak Imin Masih Bakal Diskusi dengan Dewan Syuro PKB soal Langkah Politik

    Nasional
    KSAD Terima Kunjungan Komandan Jenderal Angkatan Darat AS Wilayah Pasifik, Ini yang Dibahas

    KSAD Terima Kunjungan Komandan Jenderal Angkatan Darat AS Wilayah Pasifik, Ini yang Dibahas

    Nasional
    Lanjutkan Silaturahim ke PKB, Anies Mengaku Belum Bahas Langkah Politik ke Depan

    Lanjutkan Silaturahim ke PKB, Anies Mengaku Belum Bahas Langkah Politik ke Depan

    Nasional
    Akui Kekalahan pada Pilpres, Cak Imin Bilang Koalisi Perubahan Sudah Selesai

    Akui Kekalahan pada Pilpres, Cak Imin Bilang Koalisi Perubahan Sudah Selesai

    Nasional
    Komarudin Watubun Tegaskan Jokowi dan Gibran Tak Lagi Kader PDI-P

    Komarudin Watubun Tegaskan Jokowi dan Gibran Tak Lagi Kader PDI-P

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com