Diterpa Kampanye Gelap, Foke-Nara Tetap Yakin Menang

JAKARTA, KOMPAS.com - Meski pemungutan suara tinggal hitungan hari lagi, petahana Fauzi Bowo masih saja dihantam kampanye gelap. Kali ini, kampanye gelap tersebut menyeret partai tempatnya bernaung yaitu Partai Demokrat.

Ketua Media Center Foke-Nara, Kahfi Siregar, mengatakan bahwa poster-poster yang tersebar di wilayah Jakarta Selatan memang merupakan kampanye gelap. Pasalnya, hal tersebut dilakukan untuk menghancurkan nama salah satu calon gubernur.

"Kalau soal poster yang seperti itu, itu namanya black campaign. Dan itu termasuk pelanggaran wilayah pidana," kata Kahfi, saat dihubungi, Rabu (4/7/2012).

Ia mengungkapkan bahwa pihaknya telah melapor ke Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) DKI Jakarta. Namun ia yakin kasus kampanye gelap ini tidak akan mempengaruhi hasil pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2012 ini.

"Sikap kami dan kader di lapangan tidak terpengaruh dengan black campaign seperti itu," ungkap Kahfi. "Kami dan relawan kami di seluruh wilayah DKI solid mendukung Foke-Nara menang satu putaran," tandasnya.

Sebelumnya diberitakan, ditemukan spanduk yang dipasang di Jalan Permata Hijau. Pada spanduk tersebut tertulis kalimat "1 guru, 1 ilmu" dengan latar belakang gambar Fauzi Bowo dan M Nazaruddin, terpidana kasus korupsi wisma atlet SEA Games 2011.