Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pencuri Incar Rumah Kosong di Kota Kediri

Kompas.com - 13/06/2012, 01:46 WIB
Kontributor Kediri, M Agus Fauzul Hakim

Penulis

KEDIRI, KOMPAS.com - Aksi pencurian dengan sasaran rumah kosong di Kota Kediri, Jawa Timur mulai kembali marak. Sepekan terakhir, sudah puluhan juta rupiah kerugian yang diderita masyarakat akibat menjadi korban tangan jahil pencuri.

Pada Senin (11/6/2012) kemarin, rumah seorang guru di Jalan Anggrek Raya, Kecamatan Kota, disatroni pencuri yang memanfaatkan sepinya situasi rumah. Pencuri yang berhasil masuk rumah setelah mencongkel jendela itu membawa kabur berbagai macam barang berharga seperti laptop, GPS, cincin emas serta uang tunai sebesar Rp 3, 5 juta.

Sebelumnya, Sabtu (9/6/2012), aksi pencurian juga terjadi di kawasan perumahan Wisma Asri Kecamatan Pesantren. Bermula saat pemilik rumah yang berprofesi sebagai pegawai negeri sipil meninggalkan rumahnya untuk suatu keperluan. Saat kembali ia mendapati lubang kunci pintu rumahnya telah rusak. Setelah isi rumah diperiksa, uang sebesar Rp 10 juta yang disimpan dilemarinya telah raib.

Aksi pencurian juga terjadi Jalan Hayam Wuruk, Kecamatan Kota. Pencuri menyatroni sebuah toko elektronik dan membawa kabur 16 buah laptop yang disimpan dalam dua lemari. Pencuri menjebol atap plafon bangunan. Akibat kejadian itu, pemilik merugi sebesar Rp 71 juta.

Kepala Subag Humas Polres Kediri Kota, Ajun Komisaris Surono, mengatakan, pihaknya telah melakukan penyelidikan tiap kejadian perkara. Pengumpulan bahan keterangan juga terus dilakukan untuk memperkaya penyelidikan.

"Kita telah tindaklanjuti laporan masyarakat yang masuk dengan melakukan penyelidikan," kata Surono, Selasa (12/6/2012).

Sedangkan untuk mengantisipasi agar tidak terulang kembali, pihaknya akan memperketat penjagaan dengan meningkatkan intensitas petugas patroli. Selain itu, menurutnya, peranan dari masyarakat juga cukup berarti untuk membantu tugas-tugas kepolisian.

Wilayah Kota Kediri terbagi menjadi tiga kecamatan dengan total ada 46 kelurahan. Sementara jumlah polisi lebih dari 700 personel.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com