Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Ada Mi Instan jika Tak Ada Om Liem

Kompas.com - 12/06/2012, 11:58 WIB
Suhartono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Persatuan Pembangunan Akhmad Farial menyatakan, tak akan ada mi instan jika tak ada Liem Sioe Liong (Sudono Salim). Sebab, almarhum adalah pengusaha yang pertama membangun industri tepung terigu dan mi instan di Indonesia, dan bahkan di dunia.

Hal itu diungkapkan Akhmad Farial saat dihubungi Kompas, Senin (11/6/2012) tengah malam di Singapura. Sebelumnya, Akhmad melayat taipan Indonesia yang meninggal di usia 96 tahun itu di Singapura.

"Jangan melihat kekurangannya, kita juga harus obyektif melihat kelebihannya, yaitu saat membangun industri mi instan di Indonesia dengan membangun pabrik tepung terigu Indofood," ujar Akhmad.

Menurut Akhmad, kini industri mi instan sudah menyebar ke berbagai belahan dunia, antara lain sampai ke Nigeria, Suriah, dan Arab Saudi, sebagai makanan alternatif. "Pabrik tepung terigu Indofood sudah dibangun di negara-negara tersebut. Itu menunjukkan supermi dan sejenisnya menjadi makanan dunia," tandasnya.

Mitra dagang

Akhmad mengaku, saat melayat, ia adalah tamu pertama yang diberi kesempatan oleh keluarga untuk memberikan penghormatan kepada Om Liem—sebutan akrab Sudono Salim—setelah acara doa oleh keluarga besar Liem Sioe Liong. Doa keluarga dilakukan sesaat setelah kedatangan jenazah Om Liem dari rumah sakit.

"Almarhum ayah saya, Saiful Anwar, adalah pengusaha mitra dagang almarhum Om Liem tahun 1970-an. Ayah saya adalah pengusaha yang bergerak di berbagai macam usaha," kata Akhmad, yang juga mengirim bunga duka.

Akhmad mengatakan, sebagai mitra dagang, ayah dan keluarganya juga dekat dengan keluarga Liem Sioe Liong. "Saya mengenal keempat anak almarhum," tambah Akhmad.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Peringati Hari Buku Sedunia, Fahira Idris: Ketersediaan Buku Harus Jadi Prioritas Nasional

    Peringati Hari Buku Sedunia, Fahira Idris: Ketersediaan Buku Harus Jadi Prioritas Nasional

    Nasional
    KPK Terima Pengembalian Rp 500 Juta dari Tersangka Korupsi APD Covid-19

    KPK Terima Pengembalian Rp 500 Juta dari Tersangka Korupsi APD Covid-19

    Nasional
    Megawati Diyakini Tak Goyah, PDI-P Diprediksi Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

    Megawati Diyakini Tak Goyah, PDI-P Diprediksi Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

    Nasional
    Digugat ke Pengadilan, Bareskrim: Penetapan Tersangka Kasus TPPU Panji Gumilang Sesuai Fakta

    Digugat ke Pengadilan, Bareskrim: Penetapan Tersangka Kasus TPPU Panji Gumilang Sesuai Fakta

    Nasional
    Soal Peluang PDI-P Gabung Koalisi Prabowo, Guru Besar UI: Megawati Tegak, Puan Sejuk

    Soal Peluang PDI-P Gabung Koalisi Prabowo, Guru Besar UI: Megawati Tegak, Puan Sejuk

    Nasional
    Jokowi Minta Kepala BNPB Cek Masyarakat Sulbar yang Belum Dapat Bantuan Pascagempa

    Jokowi Minta Kepala BNPB Cek Masyarakat Sulbar yang Belum Dapat Bantuan Pascagempa

    Nasional
    Jokowi Beri Isyarat Perpanjang Masa Jabatan Pj Gubernur Sulbar Zudan Arif

    Jokowi Beri Isyarat Perpanjang Masa Jabatan Pj Gubernur Sulbar Zudan Arif

    Nasional
    Jokowi Janji Bakal Bangun Asrama dan Kirim Mobil Listrik ke SMK 1 Rangas

    Jokowi Janji Bakal Bangun Asrama dan Kirim Mobil Listrik ke SMK 1 Rangas

    Nasional
    Prabowo-Gibran Bersiap Kembangkan Koalisi Pasca-putusan MK

    Prabowo-Gibran Bersiap Kembangkan Koalisi Pasca-putusan MK

    Nasional
    Dirut Pertamina Paparkan Bisnis Terintegrasi yang Berkelanjutan di Hannover Messe 2024

    Dirut Pertamina Paparkan Bisnis Terintegrasi yang Berkelanjutan di Hannover Messe 2024

    Nasional
    KPK Nyatakan Siap Hadapi Gugatan Gus Muhdlor

    KPK Nyatakan Siap Hadapi Gugatan Gus Muhdlor

    Nasional
    “Dissenting Opinion”, Hakim MK Arief Hidayat Usul Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

    “Dissenting Opinion”, Hakim MK Arief Hidayat Usul Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

    Nasional
    Jokowi Resmikan 147 Bangunan Pascagempa dan 3 Ruas Jalan Daerah di Sulbar

    Jokowi Resmikan 147 Bangunan Pascagempa dan 3 Ruas Jalan Daerah di Sulbar

    Nasional
    Pertemuan Megawati-Prabowo, PDI-P: Yang Sifatnya Formal Kenegaraan Tunggu Rakernas

    Pertemuan Megawati-Prabowo, PDI-P: Yang Sifatnya Formal Kenegaraan Tunggu Rakernas

    Nasional
    Prabowo Akan Bertemu Tim Hukumnya Hari Ini, Bahas Putusan MK

    Prabowo Akan Bertemu Tim Hukumnya Hari Ini, Bahas Putusan MK

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com