Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Koster Diperiksa KPK

Kompas.com - 29/05/2012, 01:54 WIB

Jakarta, Kompas - Anggota DPR, I Wayan Koster, diperiksa penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi terkait kasus korupsi pembahasan anggaran proyek di Kementerian Pemuda dan Olahraga serta Kementerian Pendidikan Nasional, Senin (28/5). Kader PDI-P ini diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Angelina Sondakh.

”Diperiksa sebagai saksi untuk tersangka AS (Angelina Sondakh) terkait penyidikan KPK tentang dugaan penerimaan dalam proses pembahasan anggaran Kemenpora dan Kemendiknas,” kata Johan Budi SP, Juru Bicara KPK, di Jakarta, Senin.

Seusai diperiksa, Koster tidak banyak berkomentar kepada wartawan. Ia hanya menyatakan ditanya seputar pembahasan anggaran sesaat.

Nama Koster beberapa kali disebut dalam persidangan kasus suap wisma atlet SEA Games dengan terdakwa Muhammad Nazaruddin. Di antaranya oleh mantan Wakil Direktur Keuangan Grup Permai Yulianis, Direktur Pemasaran PT Anak Negeri Mindo Rosalina Manulang, dan staf keuangan Grup Permai, Oktarina Furi, saat bersaksi dalam sidang itu.

Menurut Yulianis, tenaga pemasar di perusahaan-perusahaan Nazaruddin biasa mendapatkan proyek pemerintah yang dibahas di DPR. Yulianis mengistilahkan upaya mendapatkan proyek pemerintah tersebut dengan istilah ”menggiring proyek”.

Untuk urusan menggiring proyek tersebut, kata Yulianis, ada aliran dana dari Grup Permai kepada anggota DPR. Untuk menggiring proyek wisma atlet, misalnya, Grup Permai mengeluarkan Rp 6 miliar yang antara lain diberikan kepada Angelina Sondakh, dan politikus PDI-P, I Wayan Koster.

”Pengajuannya ada ke Pak Wafid, ada ke Pak Paul Nelwan, ada Angelina Sondakh, dan Wayan Koster. Saya tak bisa memilah antara Angelina dan Wayan,” kata Yulianis saat bersaksi pada 25 Januari 2012. (RAY)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com