Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

MKGR Dukung Ical Jadi Capres

Kompas.com - 27/05/2012, 19:55 WIB
Sabrina Asril

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pencalonan Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie, menjadi calon presiden dalam Pemilu tahun 2014 kian menguat.

Sejumlah organisasi internal Partai Golkar mulai menyatakan dukungannya, termasuk Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) pimpinan Priyo Budi Santoso.

"Ini adalah penegasan untuk kesekian kalinya dukungan kami kepada Ir Aburizal Bakrie sebagai calon presiden RI dan semua mudah-mudahan berjalan lancar dan tahap berikutnya adalah konsolidasi. Ini tidak mudah tetapi kami akan lakukan yang terbaik," ungkap Ketua Umum MKGR, Priyo Budi Santoso, Minggu (26/5/2012), di Hotel Sultan, Jakarta.

Ia mengatakan MKGR sebagai salah satu pendiri Partai Golkar memiliki keterkaitan secara historis, psikologis, dan geneologis dalam mengamankan seluruh keputusan strategis yang telah diambil lewat mekanisme partai.

"Dengan demikian jelas seluruh jajaran akan melakukan langkah-langkah terbaiknya. Tidak mudah karena tentu calon-calon lain melakukan hal yang sama tetapi kami sudah berikhitar," kata Priyo.

Seluruh konsolidasi akan dilakukan sampai Partai Golkar mengumumkan secara resmi calon mana yang akan diusungnya sebagai capres pada tanggal 30 Juni 2012.

Salah satunya yang dilakukan Ical, kata Priyo, adalah dengan mendatangi sejumlah tokoh senior Golkar, seperti Akbar Tanjung, Jusuf Kalla, Sultan Hamengkubuwono XI, dan BJ Habibie.

"Rencana bertemu lebih pada keseriusan beliau dan untuk mendapatkan perspektif dan pertimbangan," imbuh Priyo.

Ical, yang dijumpai usai memberikan sambutan di Hotel Sultan, mengatakan pokok pikiran yang akan diperjuangkannya adalah soal ide dan gagasan agar Indonesia lebih mandiri dan sejahtera.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pakar Ragu UU Lembaga Kepresidenan Terwujud jika Tak Ada Oposisi

Pakar Ragu UU Lembaga Kepresidenan Terwujud jika Tak Ada Oposisi

Nasional
Istana Sebut Pertemuan Jokowi dan Prabowo-Gibran Semalam Atas Inisiatif Prabowo

Istana Sebut Pertemuan Jokowi dan Prabowo-Gibran Semalam Atas Inisiatif Prabowo

Nasional
Presiden Jokowi Ucapkan Selamat Saat Bertemu Prabowo Semalam

Presiden Jokowi Ucapkan Selamat Saat Bertemu Prabowo Semalam

Nasional
Jokowi Siapkan Program Unggulan Prabowo-Gibran Masuk RAPBN 2025

Jokowi Siapkan Program Unggulan Prabowo-Gibran Masuk RAPBN 2025

Nasional
CSIS: Mayoritas Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik

CSIS: Mayoritas Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik

Nasional
Korlantas Kaji Pengamanan Lalu Lintas Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali

Korlantas Kaji Pengamanan Lalu Lintas Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Jokowi Dukung Prabowo-Gibran Rangkul Semua Pihak Pasca-Pilpres

Jokowi Dukung Prabowo-Gibran Rangkul Semua Pihak Pasca-Pilpres

Nasional
Pakar Sebut Semua Lembaga Tinggi Negara Sudah Punya Undang-Undang, Hanya Presiden yang Belum

Pakar Sebut Semua Lembaga Tinggi Negara Sudah Punya Undang-Undang, Hanya Presiden yang Belum

Nasional
Saksi Ungkap SYL Minta Kementan Bayarkan Kartu Kreditnya Rp 215 Juta

Saksi Ungkap SYL Minta Kementan Bayarkan Kartu Kreditnya Rp 215 Juta

Nasional
Saksi Sebut Bulanan untuk Istri SYL dari Kementan Rp 25 Juta-Rp 30 Juta

Saksi Sebut Bulanan untuk Istri SYL dari Kementan Rp 25 Juta-Rp 30 Juta

Nasional
Tata Kelola Dana Pensiun Bukit Asam Terus Diperkuat

Tata Kelola Dana Pensiun Bukit Asam Terus Diperkuat

Nasional
Jelang Disidang Dewas KPK karena Masalah Etik, Nurul Ghufron Laporkan Albertina Ho

Jelang Disidang Dewas KPK karena Masalah Etik, Nurul Ghufron Laporkan Albertina Ho

Nasional
Kejagung Diminta Segera Tuntaskan Dugaan Korupsi Komoditi Emas 2010-2022

Kejagung Diminta Segera Tuntaskan Dugaan Korupsi Komoditi Emas 2010-2022

Nasional
PKB-Nasdem-PKS Isyaratkan Gabung Prabowo, Pengamat: Kini Parpol Selamatkan Diri Masing-masing

PKB-Nasdem-PKS Isyaratkan Gabung Prabowo, Pengamat: Kini Parpol Selamatkan Diri Masing-masing

Nasional
Saksi Sebut Dokumen Pemeriksaan Saat Penyelidikan di KPK Bocor ke SYL

Saksi Sebut Dokumen Pemeriksaan Saat Penyelidikan di KPK Bocor ke SYL

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com