Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jenazah Korban Sukhoi Diantar ke Bandara Halim

Kompas.com - 22/05/2012, 18:52 WIB
Maria Natalia

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Sepuluh ambulans dikerahkan dari Rumah Sakit Polri RS Sukanto menuju Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta. Setiap mobil masing-masing membawa satu peti jenazah korban kecelakaan Sukhoi Superjet 100.

Rombongan pertama pembawa jenazah sengaja diberangkatkan lebih awal dari jadwal. Awalnya, RS Polri berencana memberangkatkan jenazah seusai maghrib. Rombongan ambulans tersebut saat ini sedang bersiap untuk membawa 10 jenazah berikutnya.

"Supaya tidak mengganggu penerbangan, kami dianjurkan setelah maghrib, tapi telah ada kabar baru dari bandara, kami segera memberangkatkan," kata Direktur Eksekutif Disaster Victim Identification Komisaris Besar Anton Castilani di RS Polri, Selasa (22/5/2012).

Menurut Anton, pengiriman jenazah secara bertahap ini dilakukan karena keterbatasan jumlah ambulans dan mobil jenazah. Selain itu juga menghindari peti-peti jenazah ditumpuk dalam satu mobil.

"Kalau sebanyak 45 mobil dikirim sekaligus, dikhawatirkan akan mengganggu kelancaran lalu lintas," ujarnya.  

Dari pantauan Kompas.com, saat ini keluarga para korban sudah tidak terlihat lagi di RS Polri saat pemindahan jenazah. Mereka baru akan datang lagi besok sekitar pukul 08.30 di Bandara Halim Perdanakusuma untuk serah terima jenazah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com