Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yunani Dorong Harga Minyak Jatuh

Kompas.com - 16/05/2012, 07:38 WIB
Ester Meryana

Penulis

NEW YORK, KOMPAS.com - Harga minyak mentah jatuh ke posisi terendah dalam lima bulan menyusul pemilihan umum kedua Yunani untuk membentuk sebuah pemerintahan baru gagal. Hal itu lantas mendorong melemahnya euro.

Harga minyak mentah West Texas Intermediate untuk pengantaran Juni turun 80 sen menjadi 93,98 dollar AS per barrel di Nymex, Selasa (15/5/2012) waktu New York. Ini harga terendah sejak 19 Desember 2011.

Sedangkan, minyak Brent untuk penetapan Juni justru naik 67 sen, atau 0,6 persen, menjadi 112,24 dollar AS per barrel di ICE Futures Europe exchange, London.

Harga minyak mentah berjangka pun turun 0,8 persen seiring dengan pemimpin partai Pasok, Evangelos Venizelos, mengatakan Yunani akan kembali menggelar pemilu. Karena pernyataan itu, euro sebagai mata uang bersama 17 negara Eropa pun melemah terhadap dollar AS. Melemahnya euro mengikis permintaan komoditas sebagai sebuah investasi.

"Kekhawatiran mengenai Yunani, dan Eropa secara keseluruhan, telah mengarah kepada penghindaran risiko," sebut Mike Wittner, Kepala Penelitian Pasar Minyak Societe Generale SA, di New York, Selasa waktu setempat.

Turunnya harga minyak juga disebabkan adanya perkiraan bahwa laporan Pemerintah Amerika Serikat besok akan menunjukkan suplai minyak mentah negara itu naik ke level tertinggi sejak tahun 1990. "Harga juga turun karena kami memperkirakan adanya kenaikan stok minyak besok," tambah Mike.

Sementara itu, analis energi Citi Futures Perspective, Tim Evans, di New York, menyebutkan, harga minyak Brent tidak turun karena kontrak Juni akan berakhir Rabu waktu setempat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com