Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Boediono: Prioritaskan Pencarian Korban

Kompas.com - 14/05/2012, 17:08 WIB
Hindra Liauw

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Boediono menginstruksikan agar tim SAR tetap memprioritaskan pencarian korban kecelakaan pesawat Sukhoi Superjet 100 di lereng Gunung Salak, Bogor, Jawa Barat, Rabu (9/5/2012). Pencarian korban harus dilakukan secepat mungkin.

"Kita harus menghormati mereka yang menjadi korban," kata Juru Bicara Presiden Yopie Hidayat kepada para wartawan di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Senin (14/5/2012).

Yopie turut menghadiri pertemuan antara Wapres Boediono dengan tim Rusia yang dipimpin oleh Wakil Menteri Perdagangan dan Perindustrian Rusia Yuri Slyusar. Turut hadir pada pertemuan tersebut, Duta Besar Rusia untuk Indonesia Alexander Ivanov, Presiden United Aircraft Corporation Mikhail Pogosyan.

Sementara itu, Wapres didampingi, antara lain, Wakil Menteri Perhubungan Bambang Susantono, Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Herry Bhakti, dan Pelaksana Harian Dirjen Amerika dan Eropa Kementerian Luar Negeri M. Wahid Supriaydi.

Menurut Yopie, Wapres tidak memberikan tenggat waktu pencarian korban. Hal ini berkaitan dengan medan di sekitar lokasi yang cukup berat. Lereng Gunung Salak yang menjadi tempat kejadian perkara memiliki tingkat kemiringan 85 derajat.

Pada kesempatan itu, Wapres juga menginstruksikan Wakil Menhub agar penuntasan kasus jatuhnya pesawat Sukhoi dituntaskan secepat dan sekredibel mungkin . Pasalnya, insiden ini telah menjadi perhatian masyarakat nasional dan internasional.

Proses pencarian korban penumpang Sukhoi Superjet 100 di Gunung Salak terus berlanjut. Memasuki hari ketiga, tercatat Rumah Sakit Polri, Bhayangkara menerima sebanyak 25 kantong jenazah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Singgung Persoalan Kesehatan, Jokowi: Kematian Akibat Stroke Capai 330 Ribu

    Singgung Persoalan Kesehatan, Jokowi: Kematian Akibat Stroke Capai 330 Ribu

    Nasional
    Terima Kunjungan Menlu Singapura, Prabowo Bahas Kerja Sama Pertahanan dan Maritim

    Terima Kunjungan Menlu Singapura, Prabowo Bahas Kerja Sama Pertahanan dan Maritim

    Nasional
    KPU Resmi Tetapkan Prabowo-Gibran Presiden dan Wapres Terpilih 2024-2029

    KPU Resmi Tetapkan Prabowo-Gibran Presiden dan Wapres Terpilih 2024-2029

    Nasional
    PKS Datangi Markas Nasdem dan PKB Usai Penetapan KPU, Salam Perpisahan?

    PKS Datangi Markas Nasdem dan PKB Usai Penetapan KPU, Salam Perpisahan?

    Nasional
    Jokowi Tegaskan Tak Bentuk Tim Transisi untuk Prabowo-Gibran

    Jokowi Tegaskan Tak Bentuk Tim Transisi untuk Prabowo-Gibran

    Nasional
    AHY: Mari “Move On” dan “Move Forward”, Pilkada di Depan Mata

    AHY: Mari “Move On” dan “Move Forward”, Pilkada di Depan Mata

    Nasional
    Cak Imin: Sebetulnya PKB Masih Ingin Hak Angket DPR

    Cak Imin: Sebetulnya PKB Masih Ingin Hak Angket DPR

    Nasional
    Pesan Jokowi untuk Prabowo-Gibran: Persiapkan Diri, Setelah Pelantikan Langsung Kerja ...

    Pesan Jokowi untuk Prabowo-Gibran: Persiapkan Diri, Setelah Pelantikan Langsung Kerja ...

    Nasional
    Ganjar-Mahfud dan Puan Maharani Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran

    Ganjar-Mahfud dan Puan Maharani Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran

    Nasional
    Titiek Soeharto-Didiet Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

    Titiek Soeharto-Didiet Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

    Nasional
    PKS Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran: Kita Ucapkan Selamat Bertugas

    PKS Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran: Kita Ucapkan Selamat Bertugas

    Nasional
    Disebut Sudah Bukan Kader PDI-P Lagi, Jokowi: Ya Terima Kasih

    Disebut Sudah Bukan Kader PDI-P Lagi, Jokowi: Ya Terima Kasih

    Nasional
    Soal Kabinet, AHY: Jangan Bebankan Pak Prabowo dengan Tuntutan Berlebihan

    Soal Kabinet, AHY: Jangan Bebankan Pak Prabowo dengan Tuntutan Berlebihan

    Nasional
    Jelang Ditetapkan sebagai Presiden Terpilih, Prabowo: Rakyat Menuntut Pimpinan Politik Kerja Sama

    Jelang Ditetapkan sebagai Presiden Terpilih, Prabowo: Rakyat Menuntut Pimpinan Politik Kerja Sama

    Nasional
    Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Anies: Tanpa Melupakan Catatan di MK

    Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Anies: Tanpa Melupakan Catatan di MK

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com