Keluarga Korban Sukhoi Mulai Tinggalkan Halim

JAKARTA, KOMPAS.com - Puluhan anggota keluarga korban kecelakaan pesawat Sukhoi Superjet 100 akhirnya meninggalkan terminal kedatangan bandara Halim Perdanakusuma pada Kamis (10/5/2012) pukul 20.00 WIB.

Keluarga korban akhirnya pulang setelah mendapat pemberitahuan dari pihak agen Sukhoi, PT Trimargarekatam, bahwa proses evakuasi akan kembali dilakukan Jumat (11/5/2012) pagi.

Konsultan pengembangan bisnis Trimargarekatama, Soenaryo, sempat berdialog dengan para anggota keluarga.

"Saya minta maaf, kami dari perwakilan Sukhoi, karena sampai malam ini, kami belum bisa mengevakuasi dan baru akan melaksanakan besok pagi," ucap Soenaryo, Kamis malam, di Bandara Halim Perdanakusuma.

Soenaryo mengimbau agar keluarga tidak menginap di bandara. Pasalnya, perkembangan kabar korban Sukhoi tetap baru akan diketahui esok hari saat tim SAR kembali menyisir kawasan Gunung Salak.

"Saya mohon izin sampaikan mungkin lebih baik istirahat di rumah jangan sampai tunggu di sini. Besok pagi aja jam 08.00, kita akan buka posko lagi di sini. Jangan sampai kelelahan karena masih ada besok," papar Soenaryo.

Keluarga sempat mempertanyakan soal kesimpangsiuran informasi soal kondisi korban yang terjadi. Menanggapi itu, Soenaryo langsung memberikan nomor teleponnya yang siap dihubungi 24 jam.

"Tolong kalau ada broadcast message yang tidak jelas dan bukan dari sumber resmi, jangan percaya. Bisa langsung konfirmasi ke saya," pungkas Soenaryo.

Tak beberapa lama setelah imbauan itu, keluarga akhirnya pulang juga.

Beberapa anggota Disaster and Victim Identification (DVI) yang sedari tadi sibuk mendata ciri-ciri korban yang diserahkan pihak keluarga pun juga sudah membubarkan diri.

Rencananya, besok pagi, tim SAR gabungan akan kembali menyisir korban di kawasan Gunung Gede, Jawa Barat. Tim yang akan terbagi dalam kelompok jalur darat dan jalur udara itu akan berangkat pukul 06.30 WIB.