Rama Bantah Berbisnis dengan Dhana

Jakarta, Kompas - Politikus Partai Keadilan Sejahtera, Rama Pratama, membantah memiliki bisnis dengan tersangka korupsi pajak Dhana Widyatmika. Rama mengaku transaksi rekening antara dirinya dan Dhana senilai Rp 170 juta hanyalah utang-piutang.

Rama mengatakan hal itu seusai diperiksa di Kejaksaan Agung, Kamis (3/5). Anggota DPR periode 2004-2009 ini diperiksa penyidik sekitar delapan jam mulai pukul 09.00 hingga pukul 17.00. Ada 44 pertanyaan yang dilontarkan kepada Rama.

Rama diperiksa sebagai saksi dalam kasus Dhana karena penyidik menemukan ada transaksi keuangan antara dirinya dan Dhana senilai Rp 170 juta. ”Aliran uang ataupun transaksi saya dengan Dhana merupakan transaksi biasa dan personal, hanya utang-piutang. Ada dari Dhana, ada dari saya, hingga tidak ada kaitan dengan dugaan korupsi atau pencucian uang,” katanya.

Rama mengaku sudah lama berteman dengan Dhana. Dian Anggraini, istri Dhana, adalah teman sekolah Rama sewaktu di SMA. Namun, Rama membantah berbisnis dengan Dhana. Tetapi, ia mengakui perusahaannya, yakni PT Sangha Poros Capital, bergerak dalam jual-beli mobil.

Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung Adi Toegarisman menjelaskan, selain Rama, dipe- riksa juga Jesika dan Murni. Keduanya anak buah Johny Basuki, tersangka dalam kasus ini.

Sementara itu, menurut Kepala Pusat Pelaporan Analisis dan Transaksi Keuangan (PPATK) M Yusuf seusai menemui Jaksa Agung Basrief Arief, PPATK hari ini berencana menyerahkan laporan hasil analisis (LHA) mengenai transaksi mencurigakan

dua pegawai negeri sipil dan satu non-PNS kepada Kejagung. LHA itu terkait kasus Dhana. (FAJ)