Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KPK Periksa Enam Anggota DPRD Riau

Kompas.com - 11/04/2012, 18:47 WIB
Icha Rastika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemberantasan Korupsi, Rabu (11/4/2012), memeriksa enam anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Riau. Pemeriksaan itu terkait penyidikan kasus dugaan suap pembahasan rancangan peraturan daerah (perda) persiapan pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional 2012 (PON 2012) di Riau.

Enam anggota DPRD Riau yang diperiksa itu adalah Tengku Muhaza (Partai Demokrat), Topan andoso yakin (PAN), Turochan Asyari (PDI Perjuangan), M Roem Zen (PPP), Abubakar Sidik (Partai Golkar), dan Indra Isnaini (PKS). Mereka diperiksa sebagai saksi di Mapolda Riau. "Masih terus dilakukan pengembangan oleh tim penyidik KPK di sana," kata Juru Bicara KPK Johan Budi, Rabu di Jakarta.

Menurut Johan, belum ada temuan baru terkait kasus suap ini. KPK masih fokus menyidik keterlibatan empat tersangka, yakni dua anggota DPRD Riau, MFA dan MD, Kepala Seksi Pengembangan Sarana dan Prasarana Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Riau berinisial EDP, serta karyawan PT Pembangunan Perumahan Persero (PT PP) berinisial RS. "Apakah nanti bisa melebar tentu tergantung temuan tim KPK," ujar Johan.

Saat ditanya soal keterlibatan Direktur Pemasaran Pusat PT PP, I Wayan Karioka, Johan mengatakan pihaknya belum mendapatkan data soal itu. "Yang pasti, saat penangkapan ada dari Dispora dan PT PP. Proses sekarang adalah melengkapi berkas empat tersangka," tambah Johan.

Selasa (10/4/2012) kemarin KPK memeriksa lima pegawai PT PP dan satu pegawai PT Adhi Karya sebagai saksi kasus ini. Dua perusahaan tersebut merupakan badan usaha milik negara (BUMN). KPK juga telah memeriksa Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Riau Lukman Abbas sebagai saksi.

Selain melakukan pemeriksaan, lembaga penegakan hukum itu menggeledah kantor DPRD, kantor Dispora, dan kantor PT PP beberapa waktu lalu. Dari penggeledahan itu, penyidik KPK menyita dua hard disk komputer dan sejumlah dokumen dari ruangan anggota DPRD Riau, serta sejumlah dokumen dari kantor PT PP.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gibran: Pelantikan Wapres 6 Bulan Lagi, Saya Ingin ‘Belanja’ Masalah Sebanyak-banyaknya

Gibran: Pelantikan Wapres 6 Bulan Lagi, Saya Ingin ‘Belanja’ Masalah Sebanyak-banyaknya

Nasional
Sambutan Meriah PKB untuk Prabowo

Sambutan Meriah PKB untuk Prabowo

Nasional
Berkelakar, Menkes: Enggak Pernah Lihat Pak Presiden Masuk RS, Berarti Menkesnya Berhasil

Berkelakar, Menkes: Enggak Pernah Lihat Pak Presiden Masuk RS, Berarti Menkesnya Berhasil

Nasional
Pidato Lengkap Prabowo Usai Ditetapkan Jadi Presiden RI Terpilih

Pidato Lengkap Prabowo Usai Ditetapkan Jadi Presiden RI Terpilih

Nasional
Wapres Ma'ruf Amin Apresiasi Prabowo yang Mau Rangkul Semua Pihak

Wapres Ma'ruf Amin Apresiasi Prabowo yang Mau Rangkul Semua Pihak

Nasional
Jokowi: Target Stunting 14 Persen Ambisius, Bukan Hal Mudah

Jokowi: Target Stunting 14 Persen Ambisius, Bukan Hal Mudah

Nasional
KPK Wanti-wanti soal Program Makan Siang Gratis Prabowo, Rosan Angkat Bicara

KPK Wanti-wanti soal Program Makan Siang Gratis Prabowo, Rosan Angkat Bicara

Nasional
KPU Tegaskan Undang Ganjar-Mahfud ke Penetapan Prabowo-Gibran, Kirim Surat Fisik dan Digital

KPU Tegaskan Undang Ganjar-Mahfud ke Penetapan Prabowo-Gibran, Kirim Surat Fisik dan Digital

Nasional
Sebut Sudah Bertemu Beberapa Tokoh, Gibran: Gong-nya Hari Ini Ketemu Wapres Ma’ruf Amin

Sebut Sudah Bertemu Beberapa Tokoh, Gibran: Gong-nya Hari Ini Ketemu Wapres Ma’ruf Amin

Nasional
Anggota Dewas Akui Dilaporkan Wakil Ketua KPK karena Koordinasi dengan PPATK

Anggota Dewas Akui Dilaporkan Wakil Ketua KPK karena Koordinasi dengan PPATK

Nasional
Prabowo: Pers Bagian Penting Demokrasi meski Kadang Meresahkan

Prabowo: Pers Bagian Penting Demokrasi meski Kadang Meresahkan

Nasional
Prabowo: Pertandingan Selesai, di Dalam atau Luar Pemerintahan Harus Rukun

Prabowo: Pertandingan Selesai, di Dalam atau Luar Pemerintahan Harus Rukun

Nasional
Gibran Dijadwalkan Bertemu Wapres Ma'ruf Amin Sore Ini

Gibran Dijadwalkan Bertemu Wapres Ma'ruf Amin Sore Ini

Nasional
Prabowo Tiba di DPP PKB, Disambut Cak Imin dengan Karpet Merah

Prabowo Tiba di DPP PKB, Disambut Cak Imin dengan Karpet Merah

Nasional
Mahfud Sebut Mulai Buka Komunikasi dengan Banyak Pihak yang Sengaja Ditutup Selama Pilpres 2024

Mahfud Sebut Mulai Buka Komunikasi dengan Banyak Pihak yang Sengaja Ditutup Selama Pilpres 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com