JAKARTA, KOMPAS.com — Saksi perkara terorisme dengan terdakwa Umar Patek, Abu Tholut, mengakui pernah menjadi instruktur bagi Umar Patek di Akademi Militer Mujahidin Afganistan, di Pakistan. Materi pelatihan yang diberikan meliputi teori dan praktik ranjau serta penghancuran yang terkait dengan bom.
Demikian disampaikan saksi perkara terorisme dengan terdakwa Umar Patek, Abu Tholut, di PN Jakarta Barat, Kamis (29/3/2012). Menurut Abu Tholut, Umar Patek berada di akademi itu tahun 1990.
Di Akademi Militer Mujahidin, lanjut Abu Tholut, diajarkan bermacam materi, seperti taktik perang, baca peta, zeni tempur, dan persenjataan. Pada materi seni tempur tersebut terdapat pelajaran teori dan praktik ranjau serta penghancuran.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.