Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aparat Gabungan TNI-Polri Menjaga SPBU

Kompas.com - 26/03/2012, 02:15 WIB

MAKASSAR, KOMPAS.com — Aparat gabungan TNI Angkatan Darat dan Polri bersama-sama menjaga stasiun pengisian bahan bakar umum dan pengawalan distribusi bahan bakar minyak agar tidak dicegat mahasiswa.

"Sejak insiden pembakaran mobil saat unjuk rasa di depan kampus Unhas, TNI dan Polri langsung bersama-sama melakukan penjagaan dan pengawalan," ujar Kapolrestabes Makassar Komisaris Besar Erwin Triwanto di Makassar, Minggu (25/3/2012).

Ia mengatakan, penjagaan setiap SPBU dilakukan oleh dua orang polisi dan tentara yang berpakaian dinas lapangan (PDL) lengkap.

Namun, jumlah itu bisa saja lebih karena pola pengamanan yang dilakukan oleh pihak kepolisian dan TNI menggunakan pola terbuka dan tertutup atau yang berpakaian dinas lengkap dan berpakaian sipil.

"Semua langkah persuasif juga sudah dilakukan dan langkah ini merupakan salah satu metode yang dilakukan agar tidak ada lagi yang dirugikan," katanya.

Menurutnya, langkah antisipasi yang dilakukan khusus untuk distribusi bahan bakar minyak sebelum sampai ke SPBU, yakni mengatur ulang jadwal pendistribusian agar tidak bertemu mahasiswa saat sedang berunjuk rasa.

"Kami tidak ingin bersentuhan langsung dengan adik-adik mahasiswa karena itu aparat menggunakan metode dengan cara mengubah jadwal distribusinya. Jika hari-hari biasanya mulai didistribusikan pada pukul 09.00 Wita, sekarang dimajukan agar tidak bertemu dengan mahasiswa pengunjuk rasa," ujarnya.

Sementara itu, jumlah kekuatan personel Polrestabes Makassar yang dikerahkan untuk mengamankan unjuk rasa sekitar 1.200 orang atau 50 persen dari kekuatan Polrestabes Makassar. "Itu belum termasuk anggota Polda Sulselbar dan TNI," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com