Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sengketa Merek Dagang, iPad Ditarik dari Peredaran

Kompas.com - 15/02/2012, 17:58 WIB

KOMPAS.com - Tablet besutan Apple, iPad dilaporkan ditarik dari toko-toko retail oleh pemegang otoritas China. Keputusan ini dibuat berdasarkan sengketa lama antara sebuah perusahaan China dengan Apple.

Perusahaan China, Proview, mengklaim telah memiliki merek dagang "iPad" jauh sebelum Apple iPad dijual di China.

Awalnya Proview Technology (anak perusahaan Taiwan, Proview International) menggugat Apple Inc mulai tahun 2010. Proview lalu menggugat Apple sebesar 1,6 miliar dollar AS pada Oktober 2011 untuk pelanggaran hak cipta.

Apple membela diri dengan menyatakan bahwa perusahaan sudah mendapatkan hak cipta atas merek dagang tersebut dari induk perusahaan, yakni Proview International. Namun, pengadilan China menolak pembelaan Apple.

Laporan dari Hebei Youth Daily menuliskan bahwa Administrations of Industry and Commerce (AIC) di China sudah mulai menyita iPad yang ditemukan dijual di toko-toko retail.

Namun, penarikan produk Apple iPad tersebut hanya dilakukan dari toko-toko di Shijiazhuang, sebelah selatan Beijing. Namun, tidak menutup kemungkinan penarikan ini akan dilakukan secara resmi di seluruh China.

Selain menuntut penghentian penjualan iPad, Proview juga meminta bea dan cukai mencegah impor dan ekspor iPad.

Berita penarikan ini tentu bukan berita baik untuk Apple. Karena, China adalah pasar yang sangat penting bagi Apple.

CEO Apple, Tim Cook, mengatakan bahwa China adalah "penjualan kunci" untuk pendapatan Apple tahun lalu. Maka, China menjadi fokus utama pasar iPad tahun ini.

Hingga berita ini ditulis, Apple Inc masih belum memberikan konfirmasi kepada media mengenai penarikan produk Apple iPad ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com