Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kinerja KPK Penghambat Abdullah-Handoyo

Kompas.com - 02/12/2011, 19:34 WIB
Sandro Gatra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kinerja Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) selama empat tahun terakhir yang tidak memuaskan dinilai menjadi penyebab tidak terpilihnya dua calon pemimpin KPK dari internal KPK yakni Handoyo Sudrajat dan Abdullah Hehamahua sebagai pimpinan KPK ke depan.

"Tanggung jawab KPK saat ini ada dipundak mereka juga. Apalagi memiliki posisi strategis," kata Nasir Djamil, Wakil Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera sesuai pemilihan empat pimpinan dan Ketua KPK di Komplek DPR, Jumat (2/12/2011).

Hasil voting yang dilakukan 56 anggota, dua Capim dari internal KPK itu mendapat dukungan sangat minim. Abdullah yang kini menjabat penasihat KPK hanya mendapat dua suara. Adapun Handoyo yang kini menjabat Deputi Bidang Pengawasan Internal dan Pengaduan Masyarakat KPK tak mendapat dukungan sama sekali.

Penilaian sama disampaikan Teguh Juwarno, anggota dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN). Menurut dia, Komisi III menilai KPK tidak independen dalam penanganan kasus. "Yah sudah, sekalian tidak ada unsur KPK sama sekali," kata dia.

Meski demikian, Nasir dan Teguh menilai pengalaman kedua orang itu masih layak tetap diberdayakan di KPK. "Saya berharap Pimpinan KPK baru mengoptimalkan SDM yang selama ini andal di KPK saat ini," kata Nasir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com