Zulkarnain: Kita Cari Solusinya

JAKARTA, KOMPAS.com - Zulkarnain, calon pimpinan (capim) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengkritik pencapaian indeks persepsi korupsi (IPK) Indonesia yang masih di angka 2,8. Menurut dia, pencapaian itu jelek.

"Dibawah lima itu jelek," kata Zulkarnain saat pemaparan visi dan misi ketika fit and proper test Capim KPK di Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Kamis ( 1/12/2011 ).

Setelah mengkritik, Zulkarnain meminta semua pihak tidak membantah keadaan itu. Dia tidak menjelaskan bagaimana solusinya. "Tapi kita cari solusinya bagaimana mengatasinya," kata dia.

Dalam pemaparan visi misinya, pejabat tinggi Kejaksaan itu lebih banyak menjelaskan hal-hal normatif. Tak dijelaskan bagaimana langkah-langkah konkretnya.

Misalnya, Zulkarnain menginginkan pemberantasan korupsi harus dilakukan secara menyeluruh dan melibatkan semua pihak. Lalu, meningkatkan sumber daya manusia penegak hukum, bekerja lebih efisien dan meningkatkan partisipasi masyarakat.

Selain itu, mendorong reformasi birokrasi total, mendorong keterbukaan informasi publik di lembaga negara dengan berbasis teknologi, mendorong penertiban aset negara, mendorong penguatan kinerja instansi pemerintah, dan lainnya.