Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Palawa Belajar Pengelolaan Karst di Laos

Kompas.com - 28/11/2011, 01:43 WIB
Cornelius Helmy Herlambang

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com -- Tim pencinta alam, Palawa Universitas Padjadjaran Bandung, akan menelusuri Gua Karst Tham Khoun Xe di Republik Laos. Dalam ekspedisi bertema Indonesia Gigantic River Cave Expedition, 29 November - 13 Desember 2011, tim akan belajar tentang pengelolaan kawasan karst yang ideal.

"Kawasan karst di Laos adalah contoh nyata pengelolaan karst yang baik. Kami berharap bisa memberi masukan terkait pengelolaan kawasan karst di Indonesia," kata Manajer Tim Ekspedisi Bayu Baruna, Minggu (27/11/2011) di Bandung, Jawa Barat. Ekspedisi ini hasil kerja sama Unpad dan Kementerian Pemuda dan Olahraga.

Gua Tham Khoun Xe terletak di Provinsi Khammouane, Republik Laos. Gua yang dialiri sungai bawah tanah, Sungai Xe Bang Fei ini memiliki panjang sekitar 8 kilometer, lebar sekitar 100 meter dan tinggi dinding mencapai 120 meter. Di sekitarnya juga ada banyak gua karst kecil yang menjadi pendukung daerah wisata utama di Laos ini.

Tim ekspedisi beranggotakan 14 orang akan mendokumentasikan karakteristik kawasan dalam bentuk foto dan tulisan menjadi buku.

Ketua Tim Ekspedisi Dwi Jaya Andika Siregar mengatakan, penelusuran ini diharapkan bisa memberi perbandingan tentang pengelolaan kawasan karst yang baik. Saat ini, di Indonesia, mayoritas kawasan karst hanya diambil potensi tambangnya, sehingga justru menghancurkan bentang kawasan itu sendiri. Salah satu buktinya adalah kawasan karst di Padalarang, Bandung Barat, Jawa Barat.

"Padahal, bila dikembangkan dan dikelola dengan baik maka akan semakin banyak keuntungan ekonomi yang bisa didapatkan tanpa merusak kondisi geografisnya," kata Dwi.

Ketua Dewan Pengurus XXIV Palawa Unpad, Muhammad Rausyan Fikry menjelaskan bahwa salah satu tujuan ekspedisi ini adalah turut mengkampanyekan pentingnya kawasan karst bagi kehidupan bumi, antara lain sebagai penyerap air.

Rausyan menyebutkan, ada beberapa daerah di Indonesia yang melupakan fungsi penting kawasan karst dengan melakukan eksploitasi di kawasan tersebut. Meski begitu, ada pula kawasan karst di Indonesia yang masih dijaga kelestariannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com