JAKARTA, KOMPAS.com — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono telah mengumumkan perombakan Kabinet Indonesia Bersatu II, Selasa (18/10/2011) malam di Istana Negara. Salah satu pejabat yang digeser adalah Gita Wiryawan, dari jabatan semula Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (Kepala BKPM) menjadi Menteri Perdagangan, menggantikan Mari Elka Pangestu yang mendapat amanah baru menjadi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Namun, dalam pengumuman tersebut, Presiden sama sekali belum mengumumkan pejabat baru kepala BKPM yang menggantikan Gita Wiryawan. Informasi ini sekaligus meralat artikel sebelumnya di Kompas.com yang menyebut Fuad Rahmany sebagai Kepala BKPM yang baru.
Dalam pesan singkatnya kepada Kompas.com, Fuad Rahmany yang kini menjabat Dirjen Pajak membantah akan dilantik sebagai Kepala BKPM yang baru. Menurut Fuad, ia bekerja seperti biasa sepanjang Selasa hari ini dan sama sekali tidak ada yang menghubungi dia terkait hal tersebut.
Sebelumnya, Gita Wiryawan seperti dilansir situs Kontan berharap kepala BKPM mendatang dapat berbuat banyak lagi untuk menarik investasi yang lebih banyak lagi di Indonesia. Hal itu antara lain dengan terus meningkatkan investasi dari dalam negeri dan juga luar negeri serta semangat penambahan nilai.
Dalam perombakan kabinet kali ini, delapan menteri ditarik dan empat menteri digeser ke jabatan baru, belum termasuk Gita Wiryawan yang digeser dari Kepala BKPM menjadi Menteri Perdagangan. Semua pejabat baru akan dilantik Presiden di Istana Negara, Rabu besok.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.